Hadiah misterius

231 96 58
                                    

Akupun membuka kotak hadiah itu dengan terburu buru dan bisa dibilang sangat brutal, sehingga membuat kertas yang terbalut di kotak hadiah tersebut hancur lebur menjadi beberapa bagian.

dan betapa kagetnya aku dikarenakan hadiah yang terdapat dibalik kotak tersebut adalah sebuah kunci mobil bermerk
Rolls-Royce Boat Tail limited edition, brand mobil ternama yang sangat terkenal dikalangan mancanegara terutama di London, dan di seluruh penjuru dunia.

Berikut tampilan dari
Rolls-Royce Boat Tail Car

Berikut tampilan dari Rolls-Royce Boat Tail Car

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aku juga berpikir bahwasanya aku tengah bermimpi sekarang, dan aku sempat berpikir bagaimana caranya membalas kebaikan kedua orangtuaku

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aku juga berpikir bahwasanya aku tengah bermimpi sekarang, dan aku sempat berpikir bagaimana caranya membalas kebaikan kedua orangtuaku.

"Jika ini semua hanya mimpi tolong bangunkan aku." rutuk Jay didalam hatinya.

Jay masih tidak menyangka melihat apa yang ia lihat di balik kotak hadiah tersebut , hadiah yang diberikan kedua orangtuanya di hari yang berbahagia ini, hari dimana ia terpilih sebagai mahasiswa di Oxford University, dalam seleksi tertulis yang diikutinya.

"Dad... seriously?"
"Ini tidak mimpi kan dad?"

"yeah, why not Jay."
"kamu tidak mimpi kok, daddy sama mommy sengaja siapin ini semua buat kamu, Ya kan mom?"

"Iyaa nak"
"Mommy dan Daddy sangat bangga punya anak seperti kamu, anak yang penurut cerdas, dan juga membanggakan kedua orangtuanya".
"mommy harap, kamu bisa pergunakan haidah yang kami berikan sebaik-baiknya ya Jay, kamu juga harus jaga pemberian mommy dan daddy"

Jay benar benar terharu ketika ia mendapatkan perlakuan baik yang diberikan kedua orangtuanya kepadanya, sampai ia tidak bisa mengatakan beberapa kalimat diseperkian detik.

Matanya juga berlinangkan air mata dikarenakan bahagia, sekaligus terharu.

"daddy... mommy..."
"Jay benar benar gak tau, gimana jadinya Jay hidup tanpa kalian, Jay berterimakasih banyak kepada mommy dan daddy yang sudah siapi ini semua buat Jay." 

Kedua orangtuanya Jay pun bergegas menuju ke kursi Jay dan memeluk putra mereka satu-satunya.

"Nak... kamu harus janji yaa sama Daddy, kalau kamu bakal bahagiain mommy sama Daddy."
"Kamu juga harus menjadi mahasiswa yang teladan dan aktif ketika sudah di perkuliahan, jangan sampai terlibat masalah yaa nak..."
Sambil mengusap-usap punggung anaknya yang sedang berada dipelukan nya.

No tan hermosa como pensabaWhere stories live. Discover now