WRONG ADDRESS. 03

439 21 3
                                        


Pinkish.. Jangan lupa vote dan komentarnya yaa..

Oh iya, bagi yang mau join Telegram mypinkishzone, bisa join di https://t.me/mypinkishzone


*

*

*


Dari luar aku mungkin terlihat santai, tapi sesungguhnya, jantungku berdegup dengan kencang selama perjalanan menuju studioku. Tidak ada pembicaraan serius yang terucap, terlebih karena jarak dari tempat makan dengan studioku tidak terlalu jauh.

"Ga ada orang?" tanya Juan sesaat setelah mobilnya berhenti di depan studioku.

"Semuanya ada di tempat makan. Bentar lagi mereka selesai." jawabku sembari melepaskan sabuk pengaman dan meraih tasku untuk kemudian turun dari mobil.

Mencoba untuk tidak banyak berucap, aku mengeluarkan kunci dari dalam tas dan kemudian membuka kunci dari studio kerjaku tersebut.

Studio terdiri dari 2 lantai. Semua teman-teman managementku selalu menghabiskan waktu di studioku untuk bekerja karena kita hampir selalu memiliki project bersama yang harus dikerjakan. Contohnya jika ada webtoon yang baru akan dirilis. Aku akan mengerjakan gambarnya, sedangkan temanku berperan sebagai penulis cerita, dan temanku lainnya mengambil bagian dalam pembuatan backsound di setiap chapter dari komik tersebut. Jadi memang banyak waktu yang aku dan teman-temanku habiskan di studio itu.

Di lantai 2 hanya ada satu ruangan yang biasanya aku gunakan untuk membuat konten dengan set up kursi yang menghadap ke balkon, dimana jika sore hari aku bisa melihat pemandangan matahari terbenam melalui jendela kaca besar. Ruangan yang malam ini akan aku gunakan untuk bercinta.

Sialan! Bulu kudukku berdiri mengucapkan kata itu.

Bercinta.

***

Sesampainya di dalam studio, Juan masuk ke dalam kamar mandi untuk melakukan urusannya, sedangkan aku menyibukkan diri dengan sketsa-sketsa yang hari ini aku selesaikan sembari menunggu teman-teman lain datang.

"Kita main di atas?" suara Juan yang tiba-tiba muncul dari belakangku terdengar. Dia selalu bisa mengejutkanku dengan ucapan tiba-tibanya.

"Iya di atas." jawabku.

Sungguh, aku tidak bisa membayangkan bagaimana alur dari permainan yang akan kita lakukan sebentar, dimulai. Apa yang akan terjadi? Aku yakin semuanya akan terasa sangat canggung.

"Ya udah, gue tunggu di atas ya?" ucap Juan dengan senyumannya.

"Iya." jawabku. Oh betapa dia terlihat sangat santai dengan semua ini. Aku benar-benar merasa penasaran apakah dia kerap kali melakukan hal-hal seperti ini? One night stand? Friends with benefits? Entahlah, aku akan memastikannya sebentar.

***

Ada kurang lebih 10 menit setelah Juan naik ke atas, Yesi dan 2 member dari tim studioku sampai. Entah mengapa Yesi hanya menungguku di luar untuk mengembalikan kunci mobilku sebelum akhirnya pulang bersama teman-teman lainnya.

Apakah mereka bisa membaca gerak-gerikku bersama Juan? Mereka tidak melakukan hal semacam ini jika aku sendirian dengan Gideon di studio.

Tidak... Tidak! Ini hanya perasaanku saja.

"Sampai ketemu besok ya kak Deen. Terima kasih traktirannya malam ini." ucap Yesi sebelum pergi.

Aku yang berdiri di depan studio hanya bisa tersenyum dan melambaikan tangan kepada mereka.

TANGLED STRINGS   ||  BTS FANFICTION (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang