My Mam Dokter Kim [KV/KOOKTAE]

ᴛᴇɴᴛᴀɴɢ ᴛᴀᴇ

"Aku ingat sekarang ini tempat yang sama saat aku mengantarkan nara dan bertemu dengan wanita setengah gila " gerutu nya sambil memasuki mobil nya dan pergi ..

🍓🥕🍓🥕

"Hallo kevin bagaimana keadaan mu hari ini?" Tanya tae yang baru datang

"Aku baik hyung" Anak laki-laki yang sedang mewarnai hasil gambarnya "Ada apa dengan wajah mu hyung?"

"Wajah ku? Memang nya ada apa dengan wajah ku?" malah balik bertanya

"Kau terlihat suram hari ini, tidak cantik" jawab anak yang sekarang sedang menatap yang lebih dewasa

"Aish lagian aku tidak cantik!" Seperti biasa tae mendelik tidak suka saat mendengar kata cantik untuk dirinya "Kamu sedang menggambar apa?" Tanya nya saat melihat hasil karya pasien nya itu

"Biasanya kau cantik hyung, kalau saja aku sudah dewasa aku ingin menjadikan mu kekasih ku" Ujar nya dengan cengiran

"Lihat hyung apa hasil gambar ku bagus?" lanjut nya sambil menyodorkan buku gambar pada tae

"Yakk!! Kau itu masih kecil tau apa tentang kekasih, Astaga kau belajar dari siapa" Tae menggerang frustasi sambil membawa buku gambar yang diberikan pada nya

"Kau gambar siapa aja ini?"

"Aku pernah mendengar dari para suster atau dari dokter mingki hyung kalau lelaki yang sudah memiliki kekasih hari-hari nya akan lebih menyenangkan apa benar? aku juga dengar katanya mereka akan pergi berkencan makan bersama menghabiskan hari nya bersama dan sebagai laki-laki harus bisa menjaga dan melindungi kekasih nya tapi sekarang aku masih kecil dan juga penyakitan, hyung pasti tidak maukan punya kekasih penyakitan" Tae tercengang dengan ucapan bocah delapan tahun ini apa-apaan pikirnya belum pantas bocah itu berpikir seperti itu dan untuk kata-kata terakhir nya tae tidak menyukai nya

Raut wajah bocah itu berubah "Yakk bocah kau belum pantas berbicara seperti itu, yang sekarang harus kamu pikirkan itu kesehatan kamu, aku yakin kamu akan sembuh ku pastikan itu. Sekolah lah yang tinggi dan kejar cita-cita mu soal kekasih saat kau dewasa nanti kamu akan mengerti sekarang jelaskan siapa yang kau gambar ini?"

Mata mereka sekarang fokus pada buku gambar yang tae pegang tae mencoba mengalihkan pembicaraan yang belum saat nya anak kecil bahas

"Ini aku, Eomma appa dan ini taetae hyung"

"Ah ini kamu dan orang tua mu dan Aku ikut kau gambar?" tanya tae sambil menatap kevin

"Eum.. Aku sayang appa dan eomma walau appa tidak menyayangi ku" Kevin menatap pada tae "Tentu saja hyung ku gambar, kau orang penting dalam hidup ku hyung aku bisa hidup sampai saat ini berkat mu hyung"

Mata taehyung mulai memerah dia sangat sedih dan terharu dengan ucapan bocah disamping nya ini

"Itu karna kau kuat, kamu akan jadi orang hebat dan kuat saat dewasa nanti" Tae sudah tidak kuat  air mata nya menetes dia beneran terharu dan sangat sedih untuk menyembunyikan wajah nya dengan tae memeluk bocah itu

Taehyung masih ingat dengan jelas saat pertama kali melihat bocah ini masuk rumah sakit kedatangan nya ke rumah sakit ini hampir barengan dengan tae bekerja disini mungkin beda sebulan, melihat tubuh kaku dengan banyak luka waktu itu membuat tae meringis ditambah penyakit dan kondisi mental nya membuat air mata nya terus mengalir membasahi pipi nya

"Aku sangat menyayangi mu" Ucap nya dengan nada bergetar

"Kau menangis hyung" Tanya kevin mencoba melepaskan pelukan tae