happy reading!
.
.
.
Malam harinya Haruto kembali melanjutkan acara membuka kado. Untung sekarang sudah buka, jadi Haruto bisa bebas membuka kado sambil ngemil.
Kali ini punya si Imut, Mashiho. Dia memberikan sebuah handphone keluaran terbaru sama seperti yang Junkyu berikan, tapi handphone yang dihadiahi Mashiho adalah incarannya dari dulu.
Kan kalau handphonenya bagus, main game nya juga jadi lancar, batin Haruto.
Besar pasti isinya menarik, duga Haruto. Ternyata dugaan Haruto salah besar! Justru isinya membuat Haruto semakin ilfil dengan matematika, ia memberikan Haruto setumpuk rumusan matematika dan ia tau siapa dalangnya dari semua ini.
Sumpah tadi uang koin dan sekarang tumpukan rumus, lalu nanti hadiah apa lagi yang membuat Haruto senewen?
Saat Haruto ingin membuka kado berikutnya, Jeongwoo lebih dulu masuk dengan membawa ramyeon kesukaan teman seperjuangannya itu. Benar benar teman yang baik!
"Kenapa lo to? Mukanya ditekuk gitu," Jeongwoo membuka pembicaraan dengan posisi duduk selonjoran di sembarang tempat
"Liat aja nih," suruh Haruto. Pantas saja ditekuk mukanya rupanya ini penyebabnya, batin Jeongwoo
"Niatan banget gitu ya Yoshi Hyung ngasih ginian ke gue," gerutu Haruto
Jeongwoo menepuk nepuk pelan pundak sahabatnya itu "itu tandanya Yoshi Hyung mau lo tambah pinter."
"Tapi ngga gini juga kali woo," tukas Haruto
"Udah sih to syukuri aja."
"Ayo lanjut buka kadonya dan ini ramyeon buat lo, gue tau banget lo suka ini makanya gue bawain," ucap Jeongwoo lagi
"Makasih woo."
Setelah Haruto mulai melanjutkan membuka hadiahnya yang sempat tertunda tadi. Kali ini dari Jaehyuk, Jaehyuk memberikannya ps keluaran terbaru, benda yang sangat Haruto incar!
Tapi justru Jeongwoo malah tidak mau menghadiahi Haruto dengan itu, karena ia takut jika Haruto tak mau belajar dan terfokus pada ps nya.
Si irit bicara, Hamada Asahi, dia memberikan Haruto setumpuk buku pelajaran dan beberapa coklat didalamnya. Di Satu sisi ia senang dengan coklatnya, tapi disisi lain dia tak menyukai buku bukunya.
"Sabar dah to," yang di samping Haruto cuma bisa bilang gitu, karena dia gak tau harus bilang apa
"Hmm," Haruto berdehem "lo aja deh yang buka kado selanjutnya."
"Lah ngapa jadi gue?" Heran Jeongwoo tapi setelahnya ia mulai mengambil satu kado diantara dua kado yang sedari tadi berada dihadapannya
"Nye nye nye, gue yang buka, tapi inget, cuma satu," dan Haruto mengangguk sebagai jawaban
"Dari Yedam Hyung, dia ngasih baju," beritahu Jeongwoo
Sambil terus memakan ramyeon, dia bertanya "baju apaan dah woo?"
"I don't know, tapi ini bajunya yang kayak modelan idol K-Pop gitu, kece dah pokoknya," Jeongwoo menyakinkan
"Dah lah gue mau nyuci piring aja, buka tuh yang satunya lagi, nanti gue kesini lagi," setelahnya Jeongwoo benar benar pergi dari Haruto dengan membawa mangkuk kotor tadi
"Gue yakin pasti ini dari si item," gumam Haruto
Terkejut, itulah ekspresi Haruto yang terlihat dari wajah tampan Haruto, bagaimana tidak? Jeongwoo menghadiahinya beberapa foto masa kecil mereka serta berbagai mainan hingga beberapa barang masa kecil mereka dulu, dan di sana juga terdapat surat. Karena Haruto penasaran, akhirnya dia mau membacanya.
Dear : Tono dongo
To : Wowo baikSangeil chukka hamida, sangeil chukka hamida, saranghaji Haruto dongo, sangeil chukka hamida, cie yang nambah umur, makin tua ya? Gak canda, gosah baperan.
Semoga diumur lo yang ke 18 ini bisa ngebuat lo sukses, pinter, sehat selalu, umur panjang, kebahagiaan dunia dan akhirat.
Maaf ya gue cuma bisa ngasih itu, karena gua ngga tau harus ngasih apaan. Jujur saja nih ya tadinya gue mau ngasih skincare pemutih wajah, tapi gue rasa gue deh yang lebih butuh daripada lo.
Maaf sampai sekarang gue belum bisa bikin lo bahagia, tapi gue janji sampai kapanpun gua bakalan selalu ada buat lo.
Semoga dengan gua ngasih ginian, Lo inget terus waktu waktu berharga waktu kita kecil. Anyway, makasih ya udah mau jadi sahabat gue? Gue beruntung bisa punya sahabat kayak lo dan yang lain.
Pokoknya to gue doain lo semoga bisa sehat terus dan bisa bersama sama selamanya.
Sekian terima Lisa blackpink🙏🏻
"Gak nyangka gue woo, ternyata lo masih simpen semua kenangan kita waktu kecil, menurut gue kado ini adalah kado yang terbaik," racau Haruto "gue juga janji bakalan selalu ada buat lo dan yang lain, karena kalian berharga!"
Haruto gak tau lagi harus nge bacot apa, tapi ini bener bener yang berharga! Bisa bisanya dia masih inget semuanya, sementara si empu saja udah lupa.
Agaknya Jeongwoo adalah satu satunya orang yang punya mental baja, makanya dia mau berteman sama Haruto.
tbc.
don't skip vote and comment after reading this stories, thank you!
─ april 16, 2022.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝒊. puasa : treasure
Humorft. Ha Yoonbin "Gak papa pingsan lagi aja, mati juga sekalian gak papa kok ikhlas!" "Bangsat!" Umpatnya Tentang Hyunsuk dan yang lainnya sebenarnya tak saling mengenal, tetapi karena sejak kecil sudah tinggal di panti asuhan yang sama, mereka menj...