step father (jeongcheol)

1K 25 0
                                    

Warning: bxb content, nfsw, blow job, bot on top, jeonghan step father.










Happy reading.






"dengan ini kalian berdua resmi menjadi pasangan sehidup semati"

Acara pernikahan telah terjadi, Seungcheol hanya menguap malas melihat ibu dan ayah tirinya yang telah berciuman meresmikan hubungan mereka.

Sedang dirinya masih belum menerima kehadiran orang baru setelah ayahnya meninggal. Tampaknya ibunya jatuh cinta pada berondong yang seperti seumuran dengan dirinya.

Acara resepsi yang membosankan, parkiran mobil menjadi tempatnya menghisap rokoknya sendirian meninggalkan hiruk pikuk kemewahan resepsi itu.
Hingga seseorang lainnya menghampiri dirinya. Seseorang yang mendadak jadi sok dekat beberapa tahun ini.

Yoon jeonghan, ayah tirinya sebenarnya adalah musuh kuliahnya mungkin karena nilai keduanya selalu sama hingga menimbulkan rivalitas. Hingga beberapa tahun kemudian ia datang sebagai kekasih ibunya.

"Tampaknya balas dendam kepadaku berhasil ayah"
"Kau benar juga, panggil aku ayah Seungcheol karena aku yang jadi kepala keluarga Choi"

Seungcheol mendengus kecil kemudian rokok yang sudah hampir habis dia matikan kemudian menatap jeonghan yang masih merokok juga.

"Bagaimana rasanya ibuku ayah?"
"Tidak enak, lebih baik kau ternyata"
"Sialan, dia ibuku anjing!"
"Santai Seungcheol, lagipula beberapa hari ini dia akan sibuk hingga tidak sempat bulan madu denganku"

"Tarik ucapanmu ayah, atau mulutmu itu aku cekoki dengan penis ku"
"Boleh juga, mobil ini sekarang juga bagaimana? Sebelum aku bercinta dengan ibumu itu"

Mobil dengan kaca jendela yang tertutup rapat, Seungcheol tanpa celananya dengan penis mengacung tegak masuk kedalam mulut jeonghan. Menghisap batang itu dengan nikmat mata terpejam nikmat. Desah Seungcheol begitu sama kacaunya saat lubang kencingnya dimainkan lidah oleh jeonghan. Bunyi kecap dari jeonghan dan desahan lelaki itu beradu.

Mobil mereka bergerak Sedikit saat Seungcheol menarik jeonghan dan membuka celana milik ayah tirinya. Membawa jeonghan dalam pangkuannya dan sekali memasuki lubang anus milik lelaki itu.

"Move Daddy", pukulan pada pantat jeonghan semakin membuat nafsu jeonghan tinggi. Menarik turunkan badannya dengan cepat. Penis Seungcheol yang tebal dengan uratnya menonjol semakin membuat dirinya hilang sadar akan dunia.

Sedangkan Seungcheol menikmati keindahan dihadapannya tanpa meninggalkan bekas pada tubuh ayah tirinya ini, hei nanti itu jadi masalah tapi jeonghan tidak pantas jadi ayah tirinya.

Desahan, mobil mereka ikut bergerak mengikuti ritme jeonghan yang menghentak masuk penis Seungcheol kedalam anusnya. Memijit penis itu dengan anusnya.

"Kau berantakan ayah, haruskah kita foto dan kirim ke ibu kalau ayah sedang berhubungan seks denganku", pinggul jeonghan ditahan oleh Seungcheol beralih menggerakkan pinggulnya kuat membuat jeonghan terhantam pada atap mobil itu.

"Apa kata ibu kalau kau habis bau sperma ayah? Apakah dia berpikir kau masturbasi atau apa?"

"Bilang kalau ayah sedang berhubungan intim dengan anak kesayangan ahh Seungcheollhh"

Hentakan tidak henti hentinya, hingga klimaks datang jeonghan jatuh bersandar pada Seungcheol keduanya sama-sama mengais nafas mereka yang menipis.

"Jangan tidur jeonghan, masih ada resepsi itu"
"Aku lelah bilang ibumu kalau aku mengantuk lagipula tamu disana kebanyakan orang orang ibumu bukan aku"

Dan tawa Seungcheol menggema menelfon ibunya untuk pamit pulang bersama ayahnya (jeonghan) untuk kerumah.









"Ibu sibuk dengan pekerjaannya jeonghan, aku bisa jadi tempatmu membuang sperma dirumah tapi jika kau mau"


End.

Desert RoseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang