Rumah Lee Family

344 31 1
                                    

    Normal POV

  Setelah dari acara makan malam itu keluarga Donghae dan anak istrinya memutuskan pulang kerumah mereka untuk istirahat.

   Dan saat ini mereka semua sudah berada diruang keluarga setelah haechan semua adik-adiknya yang gemes-gemes dan tentu saja terutama para magnae yang lucunya overdosis sampai pengen tak hiii, sangking engga bisa diam tu mulup pokonya ada aja celotehan yang haechan dengar dari mulut mereka.

   Sedang asik haechan dengan pemikirannya tiba-tiba saja dia m rasa ada tarikan dikakinya ketika dia menundukkan kepalanya bisa dia dia liat si buntal lemak dengan tatapan polosnya minta di tampol.

Haechan POV

  " Ada apa?" Kata haechan dengan alis terangkat sebelah, bia dia liat bocah itu mengangkat kedua tangannya, akhirnya aku mengangkat si buntal lemak kepangkuanku bisa kurasakan tubuh berlemaknya sepertinya enak kalau aku peluk karena hangat dan nyaman ( sepertinya enak ni bocil aku kasih untuk sarapan snow hehehe) pikirnya
Dan tentu saja itu tidak mungkin terjadi karena sebelum itu terjadi mungkin saja dirinyalah yang dijadikan sate oleh mama cantiknya.

Normal POV

   Ji-Sung sedang asik dipangkuan haechan sambil sesekali tangan berlemaknya menepuk wajah haechan untuk mengambil atensi kakanya itu, " Chan yung, liat icung dong icung kan sedang bicala dengan Hyung" sengitnya sambil mengerutkan hidup kecilnya itu ketika haechan malah lebih memperhatikan sodaranya yang lain sementara itu orang tuanya sudah pada masuk kamar ( katanya si mau istirahat padahal haechan tau tu mereka pasti lagi asalole, dasar ortu engga ingat umur).

     "Hyung Nana mau tidur dengan Hyung boleh" tanya sikelinci polos, belum aku membuka mulut sudah langsung dipotong saja.

"APA APAAN ITU ENDAK BICA YA ECHAN HYUNG TIDUL CAMA LELE"  sengit chenle

" OH TIDAK BISA ECHAN HYUNG HARUS TIDUR SAMA INJUN ENGA MAU TAU" balas sisumbu pendek

" Ahh, pelum apa apa sepertinya aku akan cepat tua melihat pertengkaran mereka" batin haechan.

" Echan Hyung nono boleh tidur dengan Hyung" bisa hachan lihat tatapan polos dari Jeno, adik yang seperti kopian papanya ini.

" Ok semua jangan ribut, rumah ini punya banyak kamar kalian bisa memilih kamar kalian sendiri, dan untuk malam ini Hyung akan tidur dengan Ji-Sung tidak ada bantahan"
Tegasku dan ruangan akhirnya bisa kembali tenang.

" Sudah sana semua masuk kamar masing-masing kamar kalian semua ada dilantai 3, kamar Hyung juga ada disana jadi kalau ada apa-apa kalian bisa langsung kekamar ok"

" Ne, Hyung kami kekamar dulu malam Hyung" kata Taeil mewakili semua adik-adiknya.

" Hyung Nana mau kiss and hug boleh sebelum tidur" harap jaemin manja sambil merentangkan kedua tangannya dan akhirnya haechan pun memeluk jaemin.

" Huuh, manjanya adik Hyung yang satu ini"

Cup
Cup
Cup
Cup

Haechan POV

Langsung saja aku cium Nana gemas karena tak tahan dengan kelucuannya
Bisa aku lihat dia sedang terkekeh manis dengan mata tertutup karena tak tahan dengan ciuman bertubi-tubi yang aku layangan di wajah dan lehernya.

" Hahaha, sudah Hyung Nana geli" tawanya menggelegar
 
" HHHUUUUAAAA" aku tersentak gaket ketika mendengar tagisan itu itu bukan dari Nana tapi Jeno bisa aku lihat wajah anak itu sudah memerah karena menagis aaaawwww lucu sekali melihatnya dengan bibir melengkung kebawah hidup kecil itu bisa aku lihat tak kalah Merah dengan pipunya, aaahhh paham anak itu pasti cemburu dengan kembarannya yang sekarang ini sedang duduk dipangkuanku sambil aku peluk aku tau dia juga ingin, ( jangan meremehkan kepakaan ku ya kalian semua).

" Nono kenapa sayang" godaku sepertinya ini akan seru seperti mendapat mainan.

" Hiks, nono juga mau ceperlti Nana"

Rasanya belum puas aku menjahilinya dan bukannya aku menggendongnya malah aku meraih injun dan lele untuk aku peluk cium dan bisah kalian bayangkan apa yang terjadi,

" HHHUUUUAAAA TIDAK BOYEH CEPELTU ITU, HIKS...HIKS HYUNG HIKS... HIKS... HALUSNYA ADIL ENDDAAAKKK BOLEH HHHUUUUAAAA" teriaknya sambil menarik lenganku dan memukul punggungku dan tidak sama sekali sakit oleh ku

" Hahahaha lucu sekali kemari sayangnya cup..cup.. tenang ya"

Langsung saja aku tarik Jeno kepelukanku setelah aku  letakkan kembali injun dan lele kesisi kenanku yang masih kosong karena disisi kiri sudah ada Ji-Sung yang sejak kapan timbunan lemak ini tertidur nyenyak dengan jempol dimulutnya dan tangan satunya tak berhenti benepuk but nya sendiri, rendom juga tingkah bocah ini.

   Dengan masih berada dipangkuan ku akhirnya Jeno berhenti juga dari acara menangisnya.

" Nono sudah tenang, apa sudah boleh
sekarang kita tidur sayang"

"Hiks....iya tapi nono mau tidur sama Hyung saja boleh" tanya nya sambil menatapku polos dan aku iyakan saja biar tak panjang urusannya.

    Normal POV

       Dan pada akhirnya mereka semua mulai beranjak kekamar masing- masing untuk istirahat dan haechan sendiri sekamarnya sudah dipenuhi dengan haechan yang berbaring ditengah kasur dengan Ji-Sung diatas tubuhnya dan jangan lupakan dengan chenle, jaemin,Jeno,dan renjun di kedua sisinya sudah terlelap sejak sejam yang lalu dan bersyukurlah karena kasur haechan itu luas jadi mereka tidak perlu berdesakan saat tidur.








* Terima kasih sudah membaca sampai jumpa lain waktu dan maaf kalo banyak typo ya maklum penulis pemula masih baru cuy*



HAECHAN HYUNG ( NCT DREAM & 127)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang