Keluarga Cemgini [ Jiyosh ]

1.3K 67 11
                                    

⚠︎ mpreg!
⚠︎ 21+

Enjoy!

Yoshi dan Jihoon adalah sepasang suami yang umur nikahnya baru beranjak tiga tahun tapi sudah dikaruniai satu anak laki-laki, Park Junghwan.

Kehidupan sehari-hari mereka bisa dibilang sangat baik sih, Jihoon yang bucin dan Yoshi yang manja. Ditambah si kecil Junghwan yang cerewet, rewel, banyak makan jadi tambah rame rumahnya.

"Hwaniee ayo makan dulu! Nanti makanannya dingin" panggil Yoshi, Junghwan masih berlarian kesana kemari dengan kucing peliharaan mereka.

"Okay papa!" Junghwan berjalan riang mendekati Yoshi, menerima suapan yang diberikan Yoshi.

Hingga suapan terakhir, Junghwan kembali bermain bersama kucing. Yoshi membereskan alat makan Junghwan.

Night,

Jujur Yoshi bimbang menunggu kepulangan Jihoon. Pasalnya ini sudah hampir tengah malam. Meskipun lembur, Jihoon tak pernah pulang selarut ini.

Telfon Jihoon tidak aktif, Yoshi semakin khawatir.

Yoshi kembali menghubungi Jihoon.

Gotcha! Telfon tersambung, bahkan Jihoon mengangkat telfonnya setelah lima kali tidak bisa dihubungi.

"Halo? Mas ji, kamu ngga pu-"

"Ahhh shh kak jihh ughh"

Terdengar suara desahan dari seberang telfon, Yoshi terdiam. Terkejut mendengar suara yang familiar menurutnya.

Yoshi memcoba berbicara sekali lagi,

"Mas ji?"

"Arghh aku keluar shiho ahh"

"Di dalem kak jihh ahhh"

"Ahhh sayang"

Cukup.

Yoshi sudah tidak tahan, dia mematikan telfon sepihak. Air matanya mengalir deras, Yoshi menutup mulutnya agar tangisannya tidak terdengar oleh Junghwan.

Jihoon, pria yang sangat menyayangi dirinya dari dulu hingga sekarang. Mashiho, sahabat masa kecilnya yang sangat ia percaya. Mereka berdua, mengkhianati nya?

Yoshi memasuki kamarnya, mengunci pintu dan menangis sejadi-jadinya disana.

"Ji, aku kurang apa?"

Morning,

"Aku pulang" ucap Jihoon memasuki rumahnya, tumben sekali suami kecilnya tidak menyambut. Biasanya dengan riang menyambut dirinya.

Jihoon mencium bau makanan dari arah dapur, ah suami kecilnya sedang memasak. Lantas Jihoon berjalan ke arah dapur, mendekati si manis yang sedang fokus memasak.

Jihoon memeluk pinggang Yoshi dari belakang "fokus banget sayang, aku pulang ngga disambut nih. Tumben"

Yoshi terkejut, tapi langsung membuat muka biasa saja. Tidak memperdulikan atensi Jihoon.

"Kesiangan. Mandi sana, kamu bau sperma" Yoshi melepaskan pelukan Jihoon  dengan sedikit kasar. Tentu Jihoon terkejut dengan ucapan Yoshi, terlebih dengan perubahan sikap Yoshi kepadanya.

"Kamu kenapa sayang?" Jihoon bingung.

"Gapapa, sana mandi. Terus makan, aku mau anter Junghwan sekolah" singkat Yoshi sambil menata makanan di meja makan, berbicara tanpa menatap Jihoon. Membuat Jihoon semakin bingung dengan sikap Yoshi.

Jihoon menuruti ucapan Yoshi, dia segera naik ke kamarnya untuk bersih bersih.

Jihoon turun dari kamarnya, berjalan ke arah dapur. Dirinya sangat lapar, sebelum memulai makan dia membaca sticky notes dari Yoshi.

Makan aja apa yang ada di meja, aku ngga pulang hari ini. Bawa Junghwan juga.

-Y

Jihoon ngangguk ngangguk aja, kemudian ngangkat telfon dari orang.

"Kesini aja sayang, ngga ada siapa siapa juga"

"..."

"Oke, langsung masuk aja nanti"

"..."

"Ya, dah sayang. Muach"

Jihoon tersenyum, melanjutkan makannya yang tertunda.

Ah Yoshi salah bilang ke Jihoon kalau dia ngga pulang. Nyatanya, urusannya selesai dengan cepat. Dirinya memperhatikan Junghwan yang tertidur di atas sofa.

Dengan hati hati, Yoshi mendekati Junghwan. Mengelus rambutnya sayang.

"Maaf ya, kamu capek banget pasti" mengecup dahi Junghwan.

"Aku pulang" Yoshi membuka pintu rumahnya, terlihat ada Mashiho dan Jihoon yang sedang bercanda.

Yoshi biasa saja, dan langsung menutup pintu.

"Eh sayang, udah pulang. Ini ada temen kamu Mashiho, mau nginep disini. Kangen sama kamu katanya" Jihoon tersenyum menjelaskan.

Yoshi hanya mengangguk tanpa minat,

"Kak Yoshi kayaknya kecapean banget ya?" Mashiho mendekati Yoshi, menuntun Yoshi berjalan ke arah kamar. Diikuti Jihoon.

Junghwan juga dibawa Jihoon dan ditidurkan di kamar pribadinya.

Yoshi tiduran di atas ranjang,

"Kamu tidur aja di ruang tamu shi. Biar aku yang jaga Yoshi"

"Oke kak, aku tinggal ya" Mashiho keluar dari kamar mereka berdua. Jihoon memposisikan dirinya tiduran di samping Yoshi sambil memeluk pinggang Yoshi.

"Anghh kak ji, nanti ketahuan kak Yoshi gimana?"

"Ngga akan kalo kamu ngga berisik sayang"

Mashiho mengangguk, melanjutkan kegiatan panasnya bersama Jihoon.

Yoshi tau, tau semuanya. Tapi dia masih mempertahankan rumah tangga nya. Setidaknya sampai Junghwan beranjak dewasa.

Sampai sini, see u!

YOSHI HAREM 「 LENGKAP✔ 」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang