06. Upset!

122 11 2
                                    

"besok siang, didepan gerbang sekolah" ujar aksara.

"kenap-"

"CHICA!"

omongan chica terputus karena suara orang yang berteriak memanggilnya, chica dan aksara menoleh kearah orang tersebut, itu juan.

"kakak?" ujar chica setelah melihat juan berdiri tidak jauh darinya

juan menghampiri chica, "tau gak ini jam berapa? nenek dan yang lain dari tadi nyariin lu tapi lu malah asik main" ujar juan sambil melirik sinis kearah aksara, sedangkan aksara hanya diam menatapnya

"eh? bukan gitu kak, tadi ada sedikit masalah dijalan dan ini kak aksara yang tadi bantuin aku" ujar chica berusaha menjelaskan

juan melirik aksara sebentar "jangan dekat-dekat sama orang asing" ujar juan, "kita gak tau dia ada niatan jahat atau nggak" sambungnya lagi

aksara mengerutkan keningnya, 'apa maksud laki-laki ini? dia menuduhnya berbuat jahat?' pikir aksara

"enggak kak, kak aksara ini orang baik.. dia yang bantuin chica tadi" ujar chica kepada juan

"jangan terlalu polos" ujar juan

"maksud lu apa?" tanya aksara pada juan

"ck, gak perlu dijelasin gua rasa lu udah paham" ujar juan sinis

aksara mendecih, tidak habis pikir dengan laki-laki didepannya ini

"ayo pulang" ujar juan menarik pergelangan tangan chica

tapi chica menahan tangan juan yang menariknya, "tunggu kak, aku mau bicara sebentar sama kak aksa" ujar chica kepada juan

"pulang!" ujar juan kembali menarik tangan chica dengan sedikit kencang

aksara yang sedari tadi diam mulai merasa jengah oleh sikap juan, ia menahan lengan juan yang sedang menarik tangan chica, "kalau dia gak mau jangan dipaksa" ujar aksara kepada juan

"lu siapa?" tanya juan kepada aksara

"gak penting gua siapa, yang jelas lepasin tangannya sekarang" jawab aksara

"ck, kalo gua gak mau gimana? lagian gua gak akan biarin dia lama-lama sama orang asing kaya lu yang bisa aja nyakitin dia" ujar juan sinis

aksara tertawa kecil menanggapinya, "tanpa lu sadar, lu sendiri yang udah nyakitin dia" ujar aksara sambil menengok tangan chica yang memerah akibat pegangan juan yang terlalu kencang dipergelangan tangannya

juan melirik tangannya yang sedang memegang pergelangan tangan chica yang sudah memerah akibat genggamannya yang terlalu kuat, lalu ia melihat chica yang sedang meringis menahan sakit

juan mengalihkan pandangannya pada aksara didepannya, "bukan urusan lu." ujarnya lalu melepaskan tangan aksara yang sedang menahannya dan menarik chica menjauh dari sana

chica terkejut atas tarikan juan yang tiba-tiba, ia menengok ke belakang tempat dimana aksara berdiri, "kak makasih ya.. nanti kita ketemu lagi.." ujar chica sedikit kencang karena posisinya sudah mulai menjauh dari tempat aksara berada, juan yang mendengar itu semakin menarik tangan chica untuk menjauh dari sana

aksara yang melihat itu hanya diam, ia memandang chica dan juan yang perlahan mulai menjauh dengan pandangan yang sulit diartikan

====================================

"kak pelan-pelan.." ujar chica berusaha menyamai langkah juan yang terkesan buru-buru dan cepat

"kak?" ujar chica lagi, tapi juan tidak menggubrisnya, ia masih menarik tangan chica

Rain and You. [ TREASURE x CHIQUITA BABYMONSTER ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang