vegas seorang ceo tampan dan terkenal di seluruh penjuru kota bangkok siapa yang tidak kenal sama seorang Vegas pria tampan yang mempunyai prusahaan terbesar di bangkok namun tak pernah ada terukir senyuman manis di bibirnya suatu hari Vegas mengala...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[Heppy Reading]
Vegas duduk di kursi. kerjanya Menatap leptop dengan malas pikiran nya melayang, mengingat Perkataan kin dua hari yang lalu.
"Apa kau tidak ingin bersama pete?"
"Tidak perlu ku Jawab kau sudah tau jawaban nya"
"Lalu kenapa kau tidak. menikah lagi dengan pete apa hubunganmu Dengan pete akan seperti ini selama nya? ingat kau, seorang CEO bayak yang ingin kau jatuh kau pasti tau apa maksud ku kan? "
"Hmm aku tau"
Itulah perkataan kin. dengan Vegas dua hari yang lalu saat Mereka ingin melihat pabrik Sudah hampir lima bulan saat pabrik itu jadi Vegas belum, ada waktu untuk Melihat nya jadi dua hari lalu kin berkunjung, ke kantor Vegas Jadi Vegas mengajak nya untuk melihat pabriknya karena ia ada waktu senggang.
Vegas beranjak dari kursi kerjanya Memakai, jasnya keluar Dengan muka kusut penuh pikiran Tak menyapa, karyawan saat ia Keluar dingin seperti bisanya.
"Ada apa dengan tuan Ve? "
"Mana aku tau kau pikir aku peramal"
"Hari ini mood tuan Ve keliatan tidak baik"
"Benar aku suka ketika nona pete berkunjung, bisa di lihat Kalo tuan Ve sangat berbeda"
"Hai pete itu pria kenapa kau sebut dia nona? !!! "
"Tapi dia cantik lebih cantik dari wanita"
"Kau benar juga"
Itulah perkataan karyawan yang melihat bos mereka. memasang Wajah tak, ramah iya walaupun mereka tau bila bos mereka Di kenal dingin dan kejam apa lagi Soal pekerjaan.
Namun saat pete datang berkunjung Di kantor mereka. bisa melihat Bos mereka yang cuek dan dingin bisa bersikap lembut saat melihat waktu Itu mereka, melihat Vegas Menggendong pete tak kenal Lelah padahal karyawannya sangat mengenal Vegas.
Jadi para karyawan sangat senang bila sang nona, cantik pete Datang mereka terhindar dari caci maki Bosnya yang kejam itu.
Berharap bila. pete sering berkunjung tapi pete juga tidak bisa setiap Hari ke kantor Vegas di mana ia Juga punya usaha yang harus berjalan Dan juga harus, menjemput chai Dari sekolah ia sangat tidak enak Terhadap tong phinya tidak enak merepotkan, setiap hari Walaupun tong sangat senang melakukan nya.
"Pet"
"Iya phi"
"Ayah dan mama sangat merindukanmu kapan kau akan pulang ke bangkok? " tanya sang kakak menatap pete yang sedang merangkai bunga.
"Aku juga merindukan. mereka tapi phi tau kan chai sekolah Dan aku juga tidak bisa lama-lama Meninggal, toko bunga jika tidak Aku akan di usir pemilik rumah Karena tidak membayar sewa.