11. Bukan Kebetulan Lagi

104 19 2
                                    

[⚠️WARNING.]

First of all, ini remake.

Second of all, semua karakter mungkin bakal out of character banget.

Non baku.

Crack Pair

••••••••

Naruto © Masashi Kishimoto.

Original Story © Monsterincs.

Original Story © Monsterincs

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


HARI itu hari Minggu. Biasanya Hinata akan pergi ke perpustakaan kota atau Ino akan misuh-misuh di rumahnya sejak jam sembilan hanya untuk mengajaknya pergi ke mall. Tapi hari ini berbeda. Tidak ada Ino yang misuh-misuh di rumahnya sama sekali, dan ia hanya berakhir di ruang tamu sembari menonton tvㅡlebih tepatnya hanya memindahkan channel tanpa berniat fokus.

"Kak! Gak pergi lo sama kak Ino?" Hinata menggeleng ketika Hanabi sudah duduk di sampingnya dengan kaos hitam dan celana jeans biru abu selutut. Ia tahu adiknya pasti sudah memiliki acara.

"Lah kenapa? Biasanya kak Ino udah disini dari pagi," tanya Hanabi lagi dan itu rasanya malah membuat Hinata semakin kesal. Kesal karena ia tidak memiliki sesuatu untuk di lakukan hari ini.

"Gak tau. Tanya aja Sasori dia mau pergi kemana," tambah Hinata yang tanpa sadar malah melibatkan nama Sasori. "Sasori aja baru bangun kak. Berarti kak Ino doang yang pergi."

"Lo mau pergi ya Han?" Hinata menatap penasaran ke arah adiknya yang sudah berpakaian sangat rapi, lalu melihat Hanabi tersenyum lebar.

"Iya dong, mau jalan sama doi," balas Hanabi dengan senyum yang benar-benar lepas, membuat Hinata tertawa. "Heh! Masih kecil udah mau punya pacar aja."

Hanabi merenggut, merasa tidak sekecil itu untuk tidak menjalani sebuah hubungan. "Gue udah gede, kak. Lo sama gue aja lebih mirip kaya anak kembar, kan?"

"Iya, iya, Hanabi yang katanya sekarang udah gede,” jawab Hinata dengan ekspresi yang tidak bisa di tebak.

"Pokoknya gua gak bakal biarin lo sendirian di rumah kak. Hari ini lo akan berterima kasih sama gua." Hinata hanya menoleh tanpa minat karena ia benar-benar tidak mengerti apa yang Hanabi maksud.

Tapi ketika Hanabi mendekatkan ponselnya ke telinga, dan mengucapkan satu nama disana, barulah Hinata sadar sesuatu.

"Kak, ke rumah ya. Kakak gue kasian nih di rumah sendiri ga ada temen jalan. Udah kaya jomblo padahal punya pacar." Suara Hanabi rasanya menjadi terlalu lamban untuk masuk ke dalam kepala Hinata sampai ia hanya bisa menatap cewek itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 01, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LOVE VIRUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang