5.Bahagia Dibalik Masalah

26 4 6
                                    

"Bahagia, walaupun beribu airmata selalu mengalir disisi ku"

-Liandra Syenita-

5.Bahagia Di Balik Masalah

Pagi hari ini, Liandra dan Gavi sudah mulai baikan dan kembali ceria lagi.

Pagi ini Liandra yang sedang sarapan bareng bersama Gavi, dan teman-temannya, serta Ratu dan anggi di kantin.

"Udah kalian pada beli apa aja, entar gue yang bayarin! " Ucap Juna.

"Wah serius nih jun, ya udah gue mau borong semua kantinnya boleh gak? " Jawab ledek anggi.

"Boleh, lo mau sekolah nya juga, boleh nanti gue yang bayarin! "

"Juna, itu anak Sultan ya Vi? "Tanya Liandra.

" Yah, semacam itu, dia orang nya Royal No sombong! "

"Eh, teman lo satu lagi mana vi?"

"Siapa, Arfa?! "

"Iya! "

"Dia gak masuk, lagi sakit"

"Iya sakit hati, heheheh! "Sahut juna.

" Oh iya, fa lo serius putusin Lisa? "

"Iya, gue cukup kecewa! "

"Ya ampun, kasihan banget sih lo fa-fa!"

"Pantesan, baru minggu kemarin jadian, bucin-bucinan lagi, tap-! " ledek Juna dan di potong oleh Faisal.

"Jun, lo ngomong lagi gue patahin tangan lo ya! "Ucap Faisal yang memotong omongan Juna.

Bel pun berbunyi menandakan saatnya para siswa siswi pun masuk dan kembali ke kelas masing-masing.

"Pagi anak-anak, pagi ini bapak Saudi tidak hadir di karena kan sedang sakit, jadi bapak Ingin memberi tugas-tugas ya!"

Setelah semua murid kelas Liandra telah mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh bapak ke pala sekolah tadi.

Liandra pergi ke Toilet untuk mencuci tangan, sesudah Liandra dari Toilet, Ia melihat buku Diary nya terletak di tanah tanaman depan kelas Liandra.

Namun Liandra tidak ingin mengambil nya, karena Liandra sedang di jebak oleh Lisa serta kawan-kawannya.

Lisa yang telah mengikat tali yang sangat tipis di buku Diary nya, dari arah bawah dan ke atas, lalu Liandra melihat sedikit tetesan Air kotor berwarna coklat.

Jika Liandra menarik bukunya, dan Air kotor yang berada di bak kecil itu akan tumpah dan mengotori pakaian.

Tidak lama itu bapak kepala sekolah pun datang berencana untuk memintakan tugas yang sudah selesai tadi, namun bapak kepala sekolah itu melihat Liandra, dan membantu untuk mengambil buku Diary itu,lalu kepala sekolah itu terkena tumpah air kotor itu.

'Kayaknya mereka mau, menjebak gue deh' batin Liandra.

"Loh, kok kamu diluar, lagi lihatin apa sih? " Tanya sang kepala sekolah.

"Hemm, itu pak saya ingin mengambil buku saya disana! "

"Owhh, terus kok gak di ambil?, kamu kenapa malah diam?, yaudah bapak yang ambilkan! "

"Tapi pak! "

JEEEBUUSSS

Dan Lisa, Laura, dan Meisya melihat ke arah bawah hingga tertawa, pantesan yang terkena bukan Liandra, lalu mereka pun masuk ruang Bk serta Liandra!.

"Lisa, Laura, Meisya, Apa-apaan kalian ini, kalian mengerjakan bapak!? "

"Turun kalian! "

"Kalian semua ikut bapak ke ruang bk sekarang!, Liandra kamu juga! "

REGAVI ASKARA -Thanks For Everything-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang