Bacalah....
....
Sekarang sudah 1 bulan Sarawat dan tin pisah rumah dan hari ini mereka akan kerumah mama sarawat untuk mengabarkan perceraian mereka.
Sarawat dan tine pergi secara terpisah dan akan bertemu di taman dekat rumah mama sarawat.
"Tine"
Tine yang mendengar namanya di panggil pun berbalik dan Melihat kehadiran sarawat dibelakang nya.
"Wat, yuk mama kamu pasti udah nungguin kita" Ucap tine tersenyum padahal hatinya seperti di tusuk tusuk seribu pisau
"Yuk"
Keduanya berjalan menuju mobil yang digunakan oleh sarawat dan langsung pergi ke rumah mama sarawat.
Sekitar 3 menit akhirnya mereka sampai karna memang taman itu hanya terletak tak jadi dari rumah mama sarawat
TokTokTok anggap saja ketukan pintu
Mama sarawat yang mendengar ketukan pintu pun langsung saja membuka pintu tersebut
"Akhirnya tine sama sarawat datang juga sini sayang masuk, mama udah masak makanan kesukaan kamu tine"
"Makasih ma"
Sarawat dan tine langsung saja menyusul mama sarawat yang sudah berjalan masuk dan menuju dapur tak lupa tine menutup pintu rumah
"Tine, sini sayang makan sama mama" Ucap nya menatap menantu kesayangan.
Mereka pun menuangkan nasi di piring masing-masing tentu saja tidak dengan tine, karna mama sarawat yang mengambil kan tine nasi
"Makan yang banget ya sayang"
"Baik ma, mama juga makan yang banget biar sehat" Ucap tine
Mereka bertiga memakan makanan mereka dengan damai
....
"Jadi apa yang kalian mau bicarakan sama mama?" Tanya mama sarawat yang saat ini mereka telah duduk di ruang keluarga
"Ma, mama jangan marah sama sarawat ya" Ucap tine memegang tangan mama sarawat lembut
"Ia tine, mama gak akan marah"
Mendengar kalimat itu tine tersenyum tulus
"Janji" Ucap tine memberikan jari kelingking nya
"Janji"
Jari kelingking kedua nya bersentuhan.
"Ma, tine dan sarawat memutuskan untuk bercerai" Ucap tine menatap mata wanita tua di hadapan nya
Deng
Siapa yang tidak kaget dengan kalimat ceria
"Tine, Tine sedang tidak ngebohongin mama kan?" Tanya mama sarawat lembut
"Tidak mah, tine dan sarawat akan segera bercerai"
"Mama, mama gak mau kalian berdua pisah sayang" Ucap mama sarawat memegang pipi tine
"Mah, tine minta maaf tapi ini jalan terbaik jika tine dan sarawat terus bersama"
"Kenapa? Apa masalahnya?" Potong mama sarawat
"Kasian lin dan bayi nya ma"
PRAK
Satu tamparan sarawat dapat dari mamanya
"SARAWAT! APA KAMU MEMBUAT ANAK ORANG HAMIL!"
Sarawat yang hanya menundukkan kepala yang berarti benar
"JAWAB MAMA SARAWAT!"
"iya mah, sarawat minta maaf" Ucap nya menundukkan kepala
"BERARTI BENAR YANG KANING DAN GORYA KATAKAN! HAH ANAK SIALAN"
"KAMU BERSELINGKUH DI BELAKANG TINE, MAMA KIRA ITU HANYA AKAL-AKALAN GORYA DAN KANING MENGATAKAN HAL ITU TERNYATA TIDAK!"
sambung nya dengan esmosi yang menjadi-jadi
"DOSA APA YANG TINE BERIKAN, HINGGA KAMU MELAKUKAN KEJAHATAN SEPERTI INI SARAWAT DOSA APA!!! JAWAB MAMA, JAWAB"
Tine yang melihat mama sarawat yang sangat amat marah kepada sarawat akhirnya berusaha menenangkan nya
"Mah, tadi mama bilang mama gak akan marah sama sarawat"
"Gak bisa tine ini sudah keterlaluan"
"Mama udah janji loh sama tine"
Mama sarawat yang berada di samping tine langsung saja memeluk nya.
"Maaf maafkan mama" Ucap wanita tua itu sambil memeluk tine
"Kenapa mama Minta maaf mmm?" Tanya tine
"Maaf, maafkan mama telah melahirkan banjingan seperti nya nak"
"Itu bukan salah mama ataupun phi sarawat, sekarang mama tenangkan diri mama ya" Ucap tine membalas pelukan mama sarawat
Setelah dirasa tenang pelukan itu terlepas
"Mama, sarawat minta maaf" Ucap sarawat memegang tangan mamanya
"Bawa wanita sialan itu kemarin besok! PAHAM"
"Baik mah"
•
•
•
•
•
•
Hai gays terimakasih telah membaca cerita ini ya, jangan lupa voteTikTok 1 : @authorrwp
KAMU SEDANG MEMBACA
i love 2gether || affair {not continued}
Short Story{MOHON NOMOR NYA DIPERHATIKAN} Note : alur diubah hingga ending!! "Bukan kah kita sudah terikat dalam Perjanjian pernikahan? Siapa dia wat? Wanita itu!" "pernikahan ? Jika bukan karna ma" "Anj lu wat! Berani-beraninya lu nyakitin tine!" "Sarawat m...