bab 12 (chikaran)

572 23 1
                                    

Masih flashback chikaran

Minggu yang ditunggu tunggu pun telah datang

Hari sabtu tanggal 24 juli menjadi hari bahagia chika dan aran
Walaupun hanya keluarga dan saudara terdekat yang datang
Bahkan teman dekat aran ataupun chika tidak ada yang tahu tentang
Pernikahan nya

"Gimana ran? Udah siap, apal kan ijab kobul nya?" Ucap sang ayahnda chika

"Bissmillah aja sih om hehe" Balas aran

"Ran buru sini udah dateng tuh penghulunya" Panggil sang saudara aran

Memang hanya keluarga besar saja yang datang tetapi pernikahan itu hanya sekali dalam seumur hidup dan Mereka memutuskan acara yang mewah untuk pernikahan nya

Aran duduk didepan pak penghulu yang bernama pak dono

Fyi penghulu adalah kerja sampingan pak dono selain menjadi youtuber dan supir pribadi zeen

"Jadi gimana mas? Siap? Apa mau hafalkan dulu?" Ucap pak dono

"T-tidak usah pak saya siap" Ucap aran

Chika datang menggunakan gaun yang indah nan megah itu ia duduk di samping aran

Ayah chika mengulurkan tangan nya agar di genggam oleh calon mantunya

"Bissmillah" Ucap sang ayah chika

"Saya nikahkan dan saya kawinkan ananda gestara aran pradefa bin suwoko dengan anak saya yang bernama dashara chika leona
Dengan maskawinnya berupa seperangkat alat sholat dan emas sebanyak 20kg di bayar tunai" Ucap sang wali nikah

"Saya Terima nikah dan kawin nya dashara chika leona binti pucho dengan maskawin yang telah disebutkan, tunai" Ucap aran

"Para saksi sah?" Ucap sang penghulu

Serentak semua mengucapkan kata "sah" Air mata chika mengalir akibat ia tak percaya bahwa secepat ini kah dirinya menikah dengan orang yang dicintai nya

Aran mentap chika mengulas senyum
Mereka berdoa lalu saling memasangkan cincin

Aran mencium kening chika
"I love you my wife" Bisik aran

usai sudah proses ijab kobul sekarang mereka sudah menjadi sepasang suami istri muda

Mereka menaiki sebuah panggung untuk berfoto bersama lalu bersalaman satu persatu keluarga per keluarga dari sang pengantin

>>>>>>

Usai acara pernikahannya mereka kembali ke kamar chika karena acaranya di selenggarakan di rumah chika

Aran merebahkan tubuhnya ke kasur sedangkan chika masih sibuk bebersih make up nya

"Chik, alhamdulillah ya walaupun acaranya tak mengundang banyak orang yang dekat dengan kita" Ucap aran membuka kesunyian di dalam kamarnya

Chika yang dipanggil pun menoleh ke
Arah aran yang sedang merebahkan tubuh di kasurnya
"Iya, pernikahan sekali dalam seumur hidup akhirnya aku rasain walaupun harus secepat ini" Balas chika

Aran menghampiri chika yang berada di meja rias lalu memeluk nya

"Chik udah bersih tiduran yuk ada yang mau aku omongin" Ucap aran membujuk chika lalu menggendongnya paksa ke kasurnya

"Ihh rann" Kesal chika

"Bentar dulu ada yang mau aku omongin sayangg"

"Yaudah apa?"

"Pas itu kamu dipaksa sama si jamal? Atau gimana?ceritain aja ke aku ya sayang"

"Iya, pas itu aku sendiri lagi mau duduk di sebelah temen cewek aku yang ada disitu eh ternyata aku lewatin dia aku di cat calling aku diemin dia malah berulah, dia narik tangan aku trus aku duduk dipangkuan dia aku di kasih minum alkohol yang udah dicampur obat perangsang deh kayaknya soalnya panas banget gitu trus aku dibawa ke hotel pas nyampe hotel aku udah gak sadar pikiran aku gak tau kemana untung ada kamu dateng trus ehh gini"

Apakah kita bisa bersatu? {Zeesha}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang