Di zaman dahulu, terdapat dataran luas yang masih terbagi-bagi dalam banyak kerajaan kecil. Mereka semua saling bertarung memperluas wilayah kekuasaannya.
Di antara banyak kerajaan itu, ada sebuah kerajaan yang bernama kerajaan Ling yang dipimpin oleh Seorang Raja bernama zhu, dan jenderal Li shin yang mampu memperluas daerah kekuasaan mereka. Li shin merupakan seorang yang ahli dalam strategi.
Li shin sendiri merupakan putri dari Raja zhu. Ia mewarisi ketangguhan dan keberanian dari sang ayah. Sejak kecil, Li shin telah dilatih oleh sang ayah seperti ksatria. Ayahnya bukan sengaja menjadikan puterinya sebagai ksatria melainkan puterinya sendiri yang menginginkan itu. Statusnya sebagai seorang wanita tak menghalanginya. Ia akhirnya tumbuh menjadi gadis yang kuat dan cerdas.
Namun pada suatu ketika, saat sedang dalam misi memperluas wilayah, Li shin tertangkap hingga akhirnya ia disetubuhi oleh seorang pemimpin kerajaan tersebut. Namun pada akhirnya pasukan Li shin mampu membalikkan keadaan. Tetapi setelah kejadian itu Li shin kini mengandung hasil perbuatannya itu.
Walaupun kini ia sedang mengandung tetapi aktifitasnya sebagai seorang ksatria tetap ia jalani seperti biasa mestinya. Ayahnya sempat melarang puterinya itu untuk melakukan aktifitas seperti biasanya, namun puterinya itu tidak mendengar ucapannya.
Saat ini Li shin tengah melakukan latihan bersama seluruh pasukannya. Ia ingin meningkatkan kualitas para ksatria agar kekuatan yang dimiliki menjadi lebih kuat.
Kegiatan latihan itu berlangsung selama seminggu, selain itu Li shin juga mengumpulkan para pimpinan regu, ia memberikan dan menjelaskan berbagai macam strategi dan mengajari bagaimana cara mengambil keputusan di medan perang nanti.
Hingga akhirnya, kegiatan latihan itu ditutup dengan perayaan makan makan di camp militer kerajaan.
Dihari itu Li shin dan seluruh ksatria kerajaan berpesta pora. Mereka melepaskan segala penat mereka setelah seminggu lamanya berlatih dengan keras.
Pada saat itu banyak ksatria yang matanya tertuju pada Li shin. Dengan kondisinya yang kini tengah hamil besar tetapi dirinya tetap melakukan aktifitasnya seperti biasanya. Memang pantas para ksatria itu khawatir dengan Li shin kurang lebih 1 bulan lagi ia akan melahirkan bayinya itu.