Special Chapter++++++

13.9K 866 193
                                    

"daddy nong pegang tangan phi" adu sean saat jari telunjuk digenggam oleh sang adik bayi.

"iya, nong nya ngajak phi sean kenalan" jawab mew mengusap surai sean.

"nong nong" panggil sean tersenyum menatap kedua adik bayinya itu.

"happy ga punya nong?" tanya mew.

"happy, nong nya ada dua, sean kira cuma satu" jawab sean.

"namanya siapa daddy?"

"kalau yang baby boy namanya Nathaniel Jongcheveevat dan yang baby girl namanya Nattasha Jongcheveevat sayang" jawab mew.

"waaaa panggilannya nong niel dan nong nat daddy?"

"boleh sayang"

Dimana Alex?

Anak bungsu yang sudah tidak bungsu lagi itu sedang berada diatas ranjang bersama bubu kesayangannya, ia tidak ingin melepaskan pelukannya dari tubuh gulf karena takut adik bayi akan menyita perhatian bubu kesayangannya.

"gamau kenalan sama nong sayang?" tanya gulf.

Alex hanya menggeleng dan menatap wajah gulf dengan tatapan yang sendu, sejak mew dan gulf pulang bersama dua bayi yang merupakan adiknya, alex tidak mau berada jauh dari gulf.

"kemaren waktu masih didalem perut, phi alex sering ngajak ngobrol nong, kenapa sekarang gamau ketemu? Phi sean main sendiri loh sama nong" ujar gulf.

"sama bubu saja" jawab alex.

"sama bubu saja? Kenapa?" tanya gulf yang hanya dijawab gelengan oleh alex.

"phi ga suka ada nong?"

"suka" jawab alex dan perlahan bibirnya melengkung kebawah dengan mata yang berkaca-kaca.

"kok nangis? Kenapa sayangku? Ayo cerita dulu sama bubu"

"belum mau cerita?" tanya gulf yang lagi-lagi dijawab gelengan oleh alex.

"mau peluk dulu aja?" tanya gulf yang kali ini diangguki alex.

"yaudah bubu peluk ya" ujar gulf memeluk alex dan mengusap punggung anaknya itu.

Sementara mew yang menemani sean yang masih takjub melihat kedua adik kembarnya hanya tersenyum menatap gulf yang memeluk alex.

"daddy, nong nat lihat phi" ujar sean.

"iya sayang, nong liatin phi terus ya" jawab mew.

"ini phi sean na nong, phi akan jaga nong nat dan nong niel oke? Phi alex juga ada tapi masih menangis, tidak apa-apa na? Phi alex juga masih bayi soalnya" ujar sean yang membuat mew tertawa kecil.

"nong nong jangan menangis kalau phi alex sedang menangis oke? Nanti daddy dan bubu pusing kalau semua bayi menangis, karena phi sean tidak bisa membuat bayi diam, phi hanya bisa membuat bayi menangis" canda sean yang membuat mew tidak bisa menahan tawa nya.

"kalian harus sabar menunggu bubu oke? Gantian dulu dengan phi alex, bayi bayi tidak boleh bertengkar" ujar sean.

"phi sean dulu waktu phi alex lahir juga menangis" celetuk mew.

"itu karena sean terharu" jawab sean.

"aunty jom saksinya, dulu phi sean sampai marah pada aunty jom"

"itu karena aunty iseng"

"dulu phi sean gamau ngelepasin bubu, sampai satu rumah sakit tau kalau phi sean menangis karena rebutan bubu dengan phi alex"

"kayaknya daddy salah ingat" jawab sean mengelak yang membuat mew gemas dan memeluk anak sulungnya itu dan mengecup pipi sean.

Kembali pada drama anak bungsu yang tidak ingin serah jabatan kepada kedua adik barunya itu masih menangis dipelukan gulf.

SugarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang