Tak nyaman

338 63 12
                                    

Sakura berbaring di kasurnya, ia berguling-guling tak karuan, pikirannya masih memikirkan perkataan Sasuke.

Tak lama notifikasi line chat di ponsel Sakura berbunyi.

Sakura memeriksa nya dan melihat bahwa yang mengirim pesan lewat line itu adalah Sasuke.

Ya mereka kemarin saling bertukar nomer line.

Sasuke senpai

Hei, apa kau sudah tidur?

Sakura mengigit gulingnya sendiri, wajahnya merah seketika.

Ayolah siapa sih yang tidak heboh saat ada pria seperti Sasuke mengirimi pesan terlebih dahulu?

Sasuke loh , idolanya para wanita dari berbagai kalangan.

Sakura ingin membalas pesan dari Sasuke namun ia tidak tahu harus membalas bagaimana karena dirinya sekarang sedang gugup.

Sasuke senpai

Sudah tidur yah ternyata?
Maaf menganggu.

Sakura panik saat Sasuke menyangka dirinya sudah tidur.

Tidak kok senpai, maaf baru membalas hehe.

Kenapa belum tidur?

Karena belum mengantuk
Senpai sendiri kenapa belum tidur?

Aku baru saja pulang dari acara tv.
Bagaimana kalau aku nyanyikan lagu biar kau bisa tidur?

Sakura tersenyum sendiri membaca chat dari Sasuke.

Tidak usah senpai, lebih baik senpai istirahat, senpai kan baru pulang pasti lelah

Tidak apa-apa, hanya bernyanyi tidak membuat ku lelah, toh aku bernyanyi sambil berbaring

Hmm . . . Baiklah kalau begitu, silahkan senpai bernyanyi

Lagu apa yang kau mau dengar?

Terserah senpai saja

Sasuke menelpon Sakura, dan di angkat oleh Sakura.

Sasuke pun menyayikan lagu untuk Sakura.

Sakura mendengarkan dengan seksama sambil tersenyum, perlahan ngantuk menyerang Sakura.

Mata Sakura memberat dan perlahan Sakura tertidur tanpa diketahui Sasuke.

Sampai lagu selesai, Sasuke memanggil Sakura namun tak ada respon melainkan deru nafas saja.

Dan bisa di pastikan kalau Sakura sudah tidur.

Sasuke tersenyum hangat.

"Selamat tidur Sakura" Gumam Sasuke lalu mematikan panggilannya.

*****

Pagi hari.

Sakura terlihat senyum-senyum sendiri mengingat malam kemarin.

Ino menyipitkan matanya menatap Sakura selidik.

"Ada apa dengan mu? Kalau dari tadi senyum-senyum sendiri" Tanya Ino penasaran.

Sakura mengeleng cepat.

One Agency LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang