Jung Family : "Mark Ingin Mommy"

MARK IKUT BUBU PULANG

Mark terlihat duduk anteng di pangkuan Taeyong, keduanya saat ini sedang berada di dalam mobil dengan Jaehyun yang berada di kursi kemudi.
Yaa akhirnya setelah menyelesaikan drama Mark yang tantrum tadi sudah bisa di tebak kan kalau si balita saat ini bisa berhenti dari tangisannya karena di perbolehkan untuk ikut mengantar bubu nya pulang. Oke maksud dari ikut mengantar pulang ini bukan yang setelah Taeyong sampai ke apartmentnya Jaehyun dan Mark akan pulang yaa. Melainkan yang pulang nanti hanya Jaehyun saja, yaa si balita akan ikut tinggal dan menginap di rumah bubu nya.

Mark benar-benar tidak ingin berpisah dari Taeyong, balita itu akan selalu menempel padanya seperti perangko. Taeyong sih tidak masalah, dia sangat menyayangi balita gembul itu jadi dia suka-suka saja melihat Mark yang terus saja menempel padanya. Lucu memang, Mark bukanlah anak kandungnya bukan pula anggota keluarganya tapi sejak pertemuan mereka sebulan yang lalu Taeyong langsung saja jatuh hati kepada balita gembul yang menggemaskan ini. Dia rela melakukan atau mewujudkan apapun keinginannya Mark, rasa sayangnya kepada Mark benar-benar besar bahkan lebih besar dari rasa sayang dan cintanya untuk Jaehyun.

Sesampainya di parkiran apartment Taeyong, Jaehyun segera turun dan berjalan ke arah pintu samping membuka kan pintu untuk anak dan kekasihnya itu. Setelah pintu terbuka, Taeyong pun turun dengan hati-hati di karenakan adanya Mark di pangkuannya. Balita itu terlihat sangat antusias sekali karena akan menginap di rumah bubu nya. Mata bulatnya terlihat sedang memandangi sekitaran area parkiran mobil dan langsung terhenti ketika pandangannya bertemu dengan kedai es krim yang berada tak jauh dari parkiran itu.

"Bubu~~~ Malk mawu itu buu~~", pintanya dengan nada suara yang sangat menggemaskan.

"Apa sayang? Mark mau apa??", sahut Taeyong sambil mengecup pipi gembulnya si balita yang terlihat masih memerah akibat menagis tadi.

"Ituu tuuu, Malk mawu etskim buu~~", lagi Mark meminta dengan telunjuk mungilnya yang menunjuk kearah dimana kedai es krim itu berada.

Melihat anaknya yang ingin di belikan es krim Jaehyun seketika bersuara.

"Sayang, jagoannya daddy untuk saat ini tidak boleh makan es krim dulu yaa kan Mark baru sembuh. Nanti kalo Mark makan es krim sekarang sakitnya akan datang lagi, emang Mark mau sakit lagi??", tanya Jaehyun lembut.

"Eung~~ Kalau Malk mam etskim nanti Malk syakit yagi ddy?", tanyanya balik.

"Iya sayang, kan kondisi tubuhnya Mark belum 100% sembuh. Masih lemah masih bisa sakit lagi lohh. Tadi kan Mark sudah menangis terus, dan sekarang mau makan es krim lagi. Mark bisa aja sakit lagi lohh", jelas Taeyong.

"Eung~~ Iyaa bubu, daddy Malk ndak jadi mam etskim nya", sahut si balita.

"Gitu dong, pinternya jagoannya daddy sama bubu", goda Jaehyun membuat Mark tertawa senang lalu menelungkupkan wajahnya di dada Taeyong. Si gembul malu pemirsa wkwkwkwkwk 🤣🤣

Saat ini mereka bertiga sudah ada di lantai 3 tepat di depan pintu apartment Taeyong. Kawasan sekitaran apartment Taeyong adalah kawasan yang sederhana tidak seperti apartment Jaehyun yang berada di kawasan elit. Bahkan apartment Taeyong tidak memiliki basement untuk tempat parkir mobil hanya ada halaman luas sekitaran apartment yang bisa di jadikan tempat parkir mobil untuk penghuni apartment.

Taeyong memencet sandi apartmentnya dengan Mark yang masih berada di gendongannya, setelahnya pintu apartment itu pun terbuka. Taeyong segera mempersilahkan Jaehyun untuk masuk dan menyuruhnya untuk duduk di sofa ruang tengah. Apartment Taeyong itu minimalis hanya ada 1 ruang tamu yang mencakup ruang tengah dan juga tempat untuk menonton tv, 1 kamar tidur dan 1 kamar mandi serta ruang makan dan dapur yang jadi satu. Meskipun minimalis tetapi apartment Taeyong sangatlah nyaman, dan biaya sewa nya juga yang murah membuat Taeyong jadi betah tinggal disana.