07 - Underwater

705 62 96
                                    

"Eh ngab Dhika, bawa siapa, tuh?"

Andhika sedang asyik mengobrol dengan pacarnya, Aldi, di kantin Fakultas Teknik, sebelum akhirnya mereka dihampiri oleh segerombolan pemuda lain dari Fakultas yang sama dengan Andhika.

"Temen gue, nih. Anak FISIP... Kahim Sosiologi...." Kata Andhika, memperkenalkan Aldi sebagai 'teman' di hadapan teman-temannya.

Aldi hanya tersenyum tipis menyambut kedatangan tiga orang itu. Ketiganya memiliki postur tubuh seperti Andhika, gapura kabupaten.

"Kenalin, bro Aldi... gue Sony... satu prodi sama Andhika, Teknik Sipil...." Aldi berjabat tangan dengan lelaki yang mengaku bernama Sony itu.

"Nama gue Rangga, gue anak Elektro...." Jabat tangan Aldi beralih pada teman Andhika yang lain, bernama Rangga.

"Gue Jordy, Teknik Industri...." Lelaki bernama Jordy ini agak lain, karena dirinya memandang Aldi cukup lama, disertai dengan senyuman yang menimbulkan kesan berbeda.

Plak!

Rangga memukul tangan Jordy, "hati-hati sama si goblok ini, dia homo...."

"Kapan-kapan kita jalan ya, Aldi...." Jordy mengatakan itu sambil senyam-senyum, Aldi hanya bisa balas tersenyum. Sementara itu, Andhika menyaksikan kejadian tersebut dengan perasaan agak kesal.

"Ngapain sih kalian ke sini? Pergi ke habitat masing-masing sana!" Andhika mengusir, mereka malah tertawa.

"Dhik, Adek gue masuk Sipil, tuh. Minta nomor Lo terus dari kemarin, kasih jangan?" Sony bertanya, "ngebet banget dia pengen jadi pacar Lo... sampai maksain masuk Teknik...."

"Anjir... motivasi macam apa itu, haha...." Rangga menyahut, dibalas kekehan oleh Sony dan Jordy, Andhika masih fokus mengecek ponsel, dan Aldi hanya menyimak.

"Adek gue kalau udah naksir orang tuh langsung bar-bar kayak gitu...."

Andhika hanya tersenyum tipis, matanya masih fokus pada ponsel.

"Kalau bro Aldi ini udah punya pacar, atau belum? Kalau belum, bisa dong kita PDKT...." Jordy berucap, membuat Andhika spontan mengalihkan fokusnya.

"Yeuuu! Gak semua orang yang kenalan sama Lo tuh homo kayak Lo juga!" Rangga langsung menjitak Jordy.

"Aldi udah punya pacar, berani macem-macem nanti Lo dihajar sama pacarnya...." Andhika berujar santai.

"Waduh, tipe bro Aldi nih cewek-cewek tomboi gitu, ya? Cocok sih sama bro Aldi yang manis gini...."

Perbincangan berlanjut, sedikit-sedikit Aldi mulai menanggapi obrolan di antara mereka saat salah satu dari teman Andhika itu meminta pendapat Aldi mengenai keadaan bangsa ini dalam sudut pandang sosiologi, sebagai bidang keilmuan Aldi.

"Hai...." Obrolan seru di antara laki-laki yang beranjak dewasa itu harus terhenti karena kedatangan seorang gadis cantik.

"Susan, Lo ngapain di sini, dek?!" Sony menyahut, perempuan yang baru datang itu adalah Susan, adik Sony yang katanya naksir berat pada Andhika.

"Hehe... mau lihat-lihat fakultas teknik. Sama mau ketemu kak Dhika...." Susan berkata dengan wajah berseri-seri, jantungnya berdebar saat bertatap mata dengan sang pujaan hati.

Untuk yang kali ini suasana hati Aldi mendadak suram.

"Kak Dhika... antar aku, yuk. Mau lihat-lihat kelas jurusan Teknik Sipil... aku masuk Teknik Sipil juga, loh...."

Sony memberi kode pada Andhika agar menuruti kemauan adiknya, "turutin aja lah, ngab. Sekalian itu sebagai apresiasi kerja keras Adek gue sampai masuk TekSip gini...."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 16 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ARTIFICIAL LOVE || bxbTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang