oo

601 58 4
                                    

Kini Heeseung dan Jay sudah bergabung bersama teman teman lain yang datang 5 menit sebelum acara di mulai

Di saat yang lainnya mengobrol tentang sesuatu yang tampak asik, Jay lebih memilih untuk mengamati Jungwon yang duduk berseberangan dengannya

Namun anehnya Jungwon tampak menghindar dari tatapan Jay, entah apa yang terjadi namun tidak biasanya Jungwon melakukan itu, bahkan sedari tadi sejak datang Jay tidak mendapat senyuman manis yang biasa Jungwon berikan untuknya

Heeseung yang juga merasakan perbedaan itu pun menatap keduanya dengan terheran namun tak berani untuk bertanya, karena yang terlihat aneh hanya Jungwon tidak dengan Jay

Setelah cukup lama berlangsungnya acara, akhirnya berakhir juga. Masih banyak yang berada di sana termasuk Heeseung dan juga teman teman yang lain sedangkan Jay entah baru saja kembali dari mana

"Ayo jay! eh ternyata ada heeseung sama yang lain juga" sapa Jungkook sambil menepuk pundak Heeseung

"Kok buru buru om?" tanya Heeseung setelah bersalaman di ikuti yang lainnya

Jungkook mengangguk "abis ini mau langsung kerja lagi"

"Biasa lah kan orang penting" saut seseorang dari belakang, itu Taehyung yang langsung merangkul Jungkook dari samping

"Bisa aja bang"

"Jay, udah gede aja kamu"

Jay terkekeh kecil "masa mau kecil terus om?"

"Wkwk iya juga, besok sering sering main ke tempatnya heeseung ya" ujar Taehyung sambil memberikan kedipan sebagai kode kepada sang putra

"Siap om" balas Jay sambil melirik ke arah Heeseung yang terlihat salting brutal

"Oh iya btw om minta tolong anter jay ya hee"

Heeseung lirik Jay yang tampak terkejut dengan apa yang papanya katakan "eh pa nggak usah, nanti jay bareng yang lain aja"

"Nggak papa lagian heeseung nggak keberatan kok" bukan Heeseung melainkan Taehyung yang menjawab

"Tuh kan, ya udah papa sama mama pamit ya jangan bandel di sini" pamit Jungkook kepada Jay setelah itu memeluk sang putra dengan erat

"Papa sama mama nggak mau jay anter sampai bandara?"

Mama menggeleng kemudian memeluk Jay sambil menepuk punggung putranya sayang "nggak usah nggak papa sayang, kamu pasti capek"

"Iya lagi pula besok kan kamu sekolah, pulang langsung tidur ya! bang saya sama istri pamit ya"

"Ati ati kalian"

Setelah berpamitan dengan yang lain Heeseung, Jay dan Taehyung langsung menuju parkiran untuk bergegas pulang karena sudah mulai larut

"Ati ati ya, jangan ngebut ya hee"

"Oke om"

"Siap pah, santai"

Mobil Heeseung dan Taehyung berpencar karena tujuan yang berbeda, Taehyung ke rumah sedangkan Heeseung mengantar Jay ke apartemen kemudian baru kembali ke apartemen miliknya

Heeseung amati Jay yang sedari tadi hanya diam sambil menatap ke luar jendela, ingin sekali Heeseung ajak untuk berbicara namun ia tak yakin Jay akan antusias menanggapi itu

Sedangkan Jay kini sedang bergelut dengan pikirannya, pertemuan 4 mata antara Jay dan Jungwon sebelum acara berakhir tadi terus saja berputar di kepalanya

Flashback...

"Kenapa?" tanya Jungwon dengan nada dingin, membuat Jay tampak bingung

"Ada alasan buat kakak ketemu kamu?"

OpportunityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang