Cute Papa Hawwy

3. Sexy Papa Hawwy

Harry terus memberontak dalam kungkungan Tom. Dimana pria itu bernafsu ingin memperkosanya, setelah melihat Harry berenang dan hanya memakai celana pendek. Itu normal bukan? Memangnya ada seorang pria renang yang memakai gaun? Tentu saja tidak, perempuan saja memakai bikini. Masa dirinya harus memakai baju tertutup, itu kan tidak nyaman.

"Minggir kakek-kakek cabul! Aku mau mengganti baju!" Harry menyingkirkan wajah Tom yang mencoba untuk menciumnya, menggelikan!

"Sudah aku bilang, jangan memakai baju terbuka disini. Aku sudah memperingatkan-mu!" Tom terkekeh kecil, saat melihat Harry yang ketakutan.

"Dasar cabul, ini adalah rumahku, terserah saja apa yang ingin ku lakukan disini." Menahan tangan Tom yang terus meraba tubuhnya. "KAU SAJA YANG NAFSUAN!"

Krekk... Tom berhasil menggigit leher Harry dengan paksa.

"Akhhh... Sakit sialan!" Teriakannya menggema.

"Kau yang memancing-ku Harry." Menyeringai dan menjilat bibirnya. "Sangat lembut..." Ketika bibirnya bersentuhan dengan kulit leher Harry.

"Untuk apa memancing-mu?! Kau pikir aku seorang Nelayan!"

Suara letupan yang datang bersama asap keluar dari perapian, dimana Hermione datang dengan wajah terkejut, ketika melihat temannya sedang bermain pedang-pedagang bersama pria dewasa.

"Oh My..." Matanya melotot lebar, ketika melihat seorang pria yang sangat tampan menatapnya datar.

"Tu-tunggu, Mione... Ini tidak seperti yang kau pikirkan." Harry menggeleng cepat, lalu mengibaskan tangannya.

Tanpa perasaan, Harry menendang Tom untuk menjauh dari atas tubuhnya dengan keras.

"Ugh..." Tom mendesis ngilu, ketika tendangan itu menyasar tepat di Ulu hatinya.

"Tidak!" Hermione merentangkan tangannya ke depan, pandangannya terus menatap Tom dengan penasaran. "Sejak kapan kau menyembunyikan pria tampan disini?"

"Dia... Dia..." Wajahnya terlihat kebingungan harus menjawab apa.

"Kau curang..." Hermione menatap Harry tak suka. Kemudian rautnya berubah centil dan kembali menatap Tom dengan wajah penuh rayuan. "Hallo Tuan tampan, siapa namamu? Aku Hermione Granger."

Wajahnya membelalak, ketika tak percaya saat melihat tingkah centil sahabatnya. Bahkan dengan jijik mendelik kesal, saat melihat Hermione yang mengedipkan matanya genit.

"Tidak perlu berkenalan!" Harry menepis tangan Hermione yang sudah ter-ulur di hadapan Tom. "Katakan saja, kenapa kau datang kemari?"

"Tsk..." Deliknya tak suka. "Pelit sekali." Wanita itu mengeluarkan sebuah surat undangan dari dalam Tas-nya. "Ini, datanglah."

"Resepsi pernikahan..." Membaca isi surat tersebut. "Kamu akan melaksanakan Resepsi hari ini?"

"Hu'um..." Mengangguk tanpa rasa bersalah sedikitpun.

"Kau gila! Kenapa mendadak sekali? Aku bahkan belum membeli kado atau hadiah untukmu."

"Aku tidak butuh itu, kau hanya perlu datang saja malam ini. Ingat, jangan sampai telat seperti di hari pernikahanku."

Harry meringis kecil, dirinya ingat saat kesiangan menuju tempat pernikahan Hermione dan Ron, bahkan saking telatnya sudah tidak ada siapapun dan berakhir dirinya mendapatkan omelan panjang dari Hermione.

"Omong-omong, dimana Tom dan Ted?"

"Ted sedang tertidur, semenatar Tom..." Harry melirik kearah Tom yang sejak tadi diam—dia ada di sana' lanjutnya dalam hati.