Jiwa Tak Sempurna

Jiwa yang tak sempurna

Chapter 14

Jiwa yang tak sempurna

(  kehawatiran )

Chapter 14

Di tempat berbeda

Di sebuah hotel cukup mewah
Terlihat tenn yang tengah duduk dan memainkan ponselnya

" eh tenn apa yang kau lakukan kau hanya membolak balikkan layar menu " kata gaku sedikit mengintip ponsel tenn

" aku tadi mengirim pesan lewat
we chat pada liori tapi dia sama sekali tak membalas nya " kata tenn sedikit kesal

" mungkin dia tengah sibuk tenn " kata ryu

" kenapa kau tak membelikan adik mu ponsel saja yang baru , bukan kah kau yang merusak nya " kata gaku

" aku tak berencana membelikan nya ponsel karena itu bisa berbahaya , aku tak ingin dia memikirkan hal hal tak penting apa lagi saat ini kita sedang terlibat sekandal " kata tenn menyandarkan tubuh nya di sofa

Flasback

Jadi saat malam tiba tenn , gaku , ryu , dan  riku tengah kumpul bersama di ruang tv sambil menonton tv , tapi ponsel milik riku terdapat pesan entah pesan apa itu , lalu dengan cepat tenn mengambil ponsel riku sebelum adik nya meraih ponsel itu .

" tenn ni kembalikan ponsel ku " kata riku tapi tenn terus membaca setiap pesan yang dikirim

Tentu saja itu isinya ancama untuk riku tenn benar benar tak tau siapa yang mengirim pesan itu , setaunya riku tak memiliki musuh , saat riku ingin mengambil ponselnya milik nya tanpa aba aba tenn membanting ponsel itu membuat riku terkejut,

" tenn ni ! " kata riku meninggi kan suara nya dan itu membuat riku dan tenn bertengkar satu sama lain

Back story

Kini tenn menatap ponsel nya dan taklama pesan dari liori pun muncul , kini tenn bernafas lega karena adiknya terlihat baik baik saja , jadi tenn meminta liori untu mengirim foto riku saat ini .

" woy tenn aku masih kepikiran tentang kejadian waktu di rumah mu , tapi kenapa haya riku yang menjadi incaran ayah mu?  , sedangkan kau dia seperti tak perduli " kata gaku sedikit berfikir

Tenn yang awalnya enggan untuk menceritakan itu tapi bukan kah mereka sudah tau itu semua

" tapi aku minta hanya kalian yang tau , jika yang lain tau itu akan sangat bahaya " kata tenn

" tenanglah kami bisa di percaya " kata gaku

" ayah ku memiliki beberapa perusahan yang banyak berkarja sama dengan lebel musik , termasuk manajemen kita " kata tenn tapi saat meneruskan di potong oleh gaku

" jadi masud mu , ayah ku tau ayah mu gitu " kata gaku

" mmmm mungkin ayah tak tau ayah ku karena ayah ku pasti memerintahkan anak buahnya yang mengurus itu semua, ayah ku hanya mengurus pertemuan pertemuan besar saja " kata tenn

" lalu apa hubungan nya dengan riku , toh riku juga sepertinya tak terlalu paham dengan industri musik " kata ryu yang memang dia sudah menilai riku dari awal mula

" kau salah ryu justru riku sangat handal akan hal itu , aku dengar dia juga di libatkan dalam beberapa manajemen musik di suatu negara sana , tapi ayah ku sangat lah licik dia tak mudah menerima penolakan dan juga ke kalahan , kau pasti pernah mendengan salah satu pemilik manajemen musik yang saat ini menghilang dan di kabarkan meninggal " kata tenn

" ah aku tau berita itu , apa itu ada sangkut paut nya dengan ayah mu ? " kata gaku

" ya kau benar , karena manajemen mereka menolak keras atas kerja sama nya dengan ayah ku , dan juga aku yakin kalo dia di bunuh bukan bunuh diri , roki lah yang pelakunya yang membunuh pemilik manajemen itu , roki yang masuk kedalam tubuh riku hanya riku yang bisa di masuki oleh roki karena salah satu perjanjian yang mereka buat " kata tenn

" perjanjian , perjanjian apa itu ? " kata ryu

" entah lah aku tak tau , tapi yang aku tau dulu dia lah yang menyelamatkan nyawa riku berkali kali , karena riku sering di hukum oleh ayah ku , dia di masulan keruang bawah tanah yang kadar oksigen nya rendah , padahal riku memiliki asma tapi saat mereka bertukar riku merasa sedikit terbantu " kata tenn

" apa itu ada resikonya , pasti ada kan ? " kata gaku

" bodoh nya aku tak tau , waktu kami kecil kami tak pernah akrab satu sama lain , aku yang selalu di manja oleh ayah  ku dan di beri kasih sayang oleh ayah ku sebelum dia meninggal , sedangkan riku di singkirkan seakan akan dia tak pernah ada , aku mulai dekat dengan riku saat kami memasuki sekolah dasar " kata tenn menundukan kepalanya memgingat ingat apa yang terjadi saat itu

" kalo seperti itu lebih baik kita jauhkan riku dari ayah mu ten " kata ryu

" aku tak tau sampaikapan dia akan aman bersama ku , karena aku yakin ayah ku akan mengambil dia dari ku " kata tenn

" kenapa kau tak meminta kujo san untuk mengangkat adik mu tenn " kata gaku

" aku tak yakin dia mau , tapi akan ku coba " kata tenn

" kau harus yakin tenn dia pasti aman bersama mu " kata gaku

" apa kau mencoba untuk menghibut ku " kata tenn

" apa salah nya menghibur patner " kata gaku

" gaku kau salah kita bukan patner kerja saja tapi kita sudah seperti saudara " kata ryuu

Bersambung

Jangan lupa

Komen plissss

Vote plissss