DELANO | on going

06. dress hitam

REVISI

HAPPY READING

Hadley menemui delano di gudang dekat taman belakang. delano yang sudah menunggu hadley dari tadi diam di belakang pintu, saat suara langkah kaki mendekat ke arah pintu

Grep

Delano memeluk tubuh Hadley dari belakang, menutup pintu gudang menggunakan kakinya.
Mengunci pintu tersebut dan membalikan tubuh hadley menyenderkan di pintu

Hadley dengan refleks memeluk tubuh delano saat dirinya di angkat ke atas untuk sejajar dengan tubuh delano

"Kak mau ngapain"

Tangan delano masuk ke dalam celana dalam hadley mengelus lembut lubang itu sesekali mencubit klitorisnya

Hadley menelusupkan wajahnya pada leher jenjang delano, merasakan jakun Delano yang bergerak dengan pelan saat melumati kupingnya

Delano membuka kancing kemeja yang di pakai hadley, mengangkat tubuh hadley menggendongnya ke arah meja panjang di sudut ruangan

Mengulum puting hadley yang keluar dari atas bra membuatnya menyembul ke atas, hadley mengelus Surai rambut delano yang sibuk menyusu

"Ahh kak jangan di gigit"

Tidak sengaja gigi delano mengigit puting keras hadley. Menyecap kedua gundukan daging itu dengan lihai

Kaki hadley melebar saat delano berusaha melepas celana dalamnya sampai paha

Celana dalam yang senada dengan bra hitam milik hadley sangat kontras dengan warna kulit hadley

"Ahh kakh" hadley meremas rambut delano dan membusungkan dadanya saat tangan delano masuk ke dalam vaginanya

Delano mencium bibir tipis hadley melepaskan kaitan bra tersebut mengangkatnya ke atas.

Hadley sudah naked tersisa hanya kaos kaki panjangnya dan sepatu pantofel hitam, delano turun ke bawah pada inti hadley, tubuhnya masuk kedalam pembatas celana dalam yang masih di paha Hadley. Mencondongkan badannya dan menjulurkan lidah lalu dengan pelan melumat klitoris hadley

"Ahhh kakh"

Tubuh hadley bergelinjang hebat ia mendapatkan pelepasan hanya dengan permainan lidah delano.

Delano melorotkan celananya, terpampang jelas penis yang penuh dengan urat dan tumpul itu mengeras dan tegak siap memborbardir lubang senggama hadley

Tubuh hadley meremang saat delano meniup titik sensitifnya, tubuh hadley

"Lihat dia pas di genggaman Lo"

Hadley menatap tangan kanannya yang sedang menggenggam penis besar delano

Delano mengubah posisi hadley menjadi di bawah lututnya "kulum dia"

Hadley dengan tangan bergetar mengurut penis delano memejamkan matanya merasakan betapa gagah dan perkasa penis ini

"Pisang import emang subur"

Pikiran kotor hadley memenuhi otak pintarnya. Tangan itu masih meremas sesekali mengocoknya

"Buka mata lo"

Delano menarik rambut hadley dengan kasar, melihat hadley memejamkan matanya seolah mengejek ukuran penisnya

Dengan cepat delano mendorong tengkuk leher hadley. Penis itu hanya separuh masuk ke dalam mulut mungil hadley

Menghentakan pinggul dan memajukan tubuhnya, Delano dengan kasar memaju mundurkan pinggulnya