SEVENTEEN ONE SHOT 21+ - ONGOING

RIDE WITH YOU - (WONWOO)

Sepertinya masih ada waktu luang untukku menghabiskan hari weekend-ku, kali ini aku sudah berniat untuk berkemah sendiri, walaupun musim panas masih terasa begitu menyengat mungkin diatas gunung Bukhan akan sedikit adem mungkin ya. Kalian ingat gunung tersebut? Ya betul gunung yang pernah didaki oleh Joshua, Hoshi dan Wonwoo. Ya kami pernah syuting going seventeen disana, dan seperti yang telah kalian lihat sekilas mungkin jalurnya tidak terlalu curam dan aman untuk pendaki amatir sepertiku. Segala perlengkapan kemah sudah aku siapkan dari jauh-jauh hari karna ini adalah salah satu wishlist-ku, me time di tengah rimbunya pepohonan yang besar sambil menikmati pemandangan dan kopi hangat walau rasa takut akan binatang buas masih terbayang di benakku sebelum berangkat, tapi semoga saja tidak terjadi hal-hal yang diinginkan. Sabtu pagi, aku bersiap dan bergegas membawa semua tas dan semua barang-barang yang dibutuhkan, aku turun dari apartment dan segera menuju basement, aku berniat membawa mobilku saja, kalau suatu waktu ada hal yang mendesak aku bisa langsung pergi, setelah memasukkan semua barang ke bagasi dan segera menancapkan gas menuju tempat tujuan.

Cuaca hari ini begitu bagus cocok untuk berkemah, dengan angin sepoi-sepoi terik matahari yang belum terlalu panas. Dalam perjalanan sambil menyetir aku menyalakan musik dan bersenandung pelan. Tanpa ada firasat apapun tiba-tiba mobilku terhenti di tengah jalan, padahal perjalan masih sangat jauh, aku mendengus kesal. Aku keluar mobil dan menge-check walaupun pengetahuanku nol di dalam urusan mesin.

" haduhh.. padahal rencanaku sudah hampir sempurna, tapi ada saja gangguan nya... apa aku lupa sesuatu yaa, mungkin mesin atau... hhhh.... Mana jalanan sepi banget..." aku berbicara sendiri dan kesal sendiri, bingung harus apa.

"ahh..iya telfon call center aja......" saat aku berniat menelfon tiba-tiba diarah kejauhan sana melihat sebuah kendaraan yang semakin dekat bisa dipastikan bahwa itu sebuah motor, bukan hanya motor biasa tapi motor besar, seseorang yang mengendarainya pun terlihat gagah dengan jaket hitam tebal dan helm menutup seluruh wajahnya dan memakai kacamata, hmmm... rider nerd hehe... pikirku. Ternyata dia berhenti tepat di depan mobilku, apa mungkin dia akan merampokku karna dia tau aku perempuan dan sendirian? Apaa dia akan macam-macam denganku? Ya Tuhan. Semua perasaan takut dan panik muncul di benakku, saat pria itu turun membuka kacamatanya lalu membuka helm full face nya sambil ia berdiri lalu berbalik menghadap padaku. Dan setelah pria yang tinggi dan memiliki bahu yang lebar itu membuka helm nya ternyata rasa kagetku mengalahkan rasa kecurigaanku dari tadi, laki-laki itu ternyata Wonwoo. Seperti yang sudah aku jelaskan bahwa ia mengenakan jaket hitam tebal dan mengenakan setelan baju olahraga berwarna kuning cerah, cukup gemas untuk ukuran rider bertubuh kekar dan memakai motor besar, ia menghampiriku dan dengan sorot matanya yang bertanya-tanya.