My Annoying Brother! (Tobot Fanfic) // Hiatus

Sekolah Baru

"Apaa sekolah bersama Ryan?! "

Apa kory sedang bermimpi? Jantungnya hampir melompat keluar mendengar pengumuman mendadak ini.

Beberapa menit sebelumnya..

Kory melakukan aktivitas pagi biasanya -bangun pagi-pagi, lalu membereskan tempat tidurnya-. Satu hal yang membedakan ialah Ryan sengaja tidak membereskan tempat tidurnya sendiri, ia membiarkannya berantakan sebelum pergi keluar kamar, sengaja supaya kory yang membereskan.

Kory sudah menduga hal ini akan terjadi. Ia sudah menduga suatu hari nanti Ryan akan memperlakukan nya seperti seorang pembantu -seperti di cerita Cinderella? -. Yah tapi kory tidak terlalu peduli mau dia di babukan oleh Ryan 🤷‍♀️

Sejak kejadian kemarin, Ryan tidak berbicara lagi dengan kory. Ia hanya duduk di kursinya membaca buku sampai larut malam.

(*baca chap kemaren biar ngerti 🗿*)

Kory sendiri juga masa bodoh dengan perilaku Ryan yang ngambekan seperti itu. Ryan sendiri kan yang bilang supaya tidak usah mengganggunya lagi (atau dalam tanda kutip jangan bicara dengannya lagi!)

Perlahan, kory menaruh perasaan tidak suka terhadap Ryan. Entah sejak kapan ia merasakannya, tapi lambat laun kory menjadi malas berhadapan dengan Ryan. Dari yang kory biasa menyapa Ryan di pagi hari, sekarang kory menjadi cuek dan enggan menatap Ryan. Dari yang biasanya kory duduk di meja makan bersebelahan dengan Ryan, sekarang kory memilih duduk menjauh dari Ryan seperti saat ini.

Bahkan kory tidak bisa menikmati sarapannya seperti biasa karena satu meja dengan Ryan. Ia menatap gyeran jjim nya dengan perasaan lesu.

(Fyi: gyeran jjim atau telur kukus khas Korea, adalah hidangan utama orang Korea di pagi hari. Bukan hanya di pagi hari, telur kukus ini bisa dimakan saat makan siang, atau makan malam. Gyeran jjim memiliki tekstur yang halus dan lembut 😋👍)

*hmmm jadi laper liatnya :v *

Padahal gyeran jjim adalah makanan kesukaannya, tapi gara-gara si Ryan ada di dekatnya, nafsu makannya menguap seketika. Saat kory sedang memakan sarapannya -dengan dipaksakan-, dr. Char tiba-tiba berbicara

"Kory, ada yang ingin ayah bicarakan"

Mendengar ayahnya berbicara seperti itu, kory menghentikan aktivitas makannya dan menatap ayahnya lekat-lekat. Jika ayahnya sudah berkata seperti itu, tandanya ada suatu hal serius yang ingin dibicarakan. So-young juga menghentikan makannya dan menatap kory lembut. Ryan? Ah Ryan biarkan saja, anaknya masih sibuk makan sarapannya dengan tatapan kosong 🗿 // lu tuh gak diajak :v

Kory menatap ayah dan ibunya bergantian. Hal apa yang ingin ayahnya bicarakan? Kenapa waktunya harus saat sarapan sih?!

"Kory"

So-young tersenyum lebar

"Besok, kamu akan bersekolah bersama Ryan"

Kory terbelalak mendengarnya, sampai tak sengaja ia jatuhkan sendoknya.