Hari ini Sasuke dan Naruto resmi menjadi sepasang suami-suami, tapi tidak jika dilihat dengan seksama raut wajah mereka berdua tidak terlihat bahagia, kenapa? Karena sebenarnya mereka hanya jodohkan oleh orang tua mereka.
"Gue ga suka lu jadi kita tidurnya beda kamar, gue disini lu dikamar sebelah" ucap Sasuke
"Ok" Naruto langsung keluar dari kamar mereka dan menuju kekamar sebelah
"ANJIINNNNGGGG TEMEEEE"
"APAAN SIH BERISIK" Sasuek menghampiri Naruto karena teriakannya sangat mengganggu
"MASA KAMAR GUE KEK GUDANG BEGINIII?"
"Ya emang ini gudang, lu tinggal beresin lah baru jadi kamar lu, ribet amat"
"GUE YDAH NGANTUK, DAN LU NYURUH GUE BERESIN INI SEMUAA? GA GUE GA MAU!!"
"Yaudah kalo ga mau, tidur aja di tempat kotor kek gitu"
"Ga yah, lu aja yang disini, gue dikamar yang tadi"
"Enak aja lu, itu udah dari dulu jadi kamar gue"
"Gue ga mau tau pokoknya gue ga mau disini, gue bakal nelpon bunda lu biar lu dimarahin karena pisah ranjang"
"Lu yah kek cewe mainnya ngadu"
"Bodo wleee" Naruto langsung menuju ke kamar yang tadi
"Lu boleh tidur disini, tapi di lantai!!"
"Ogahh gue dikasur, lu aja dilantai"
"Dihh ga tau malu banget, ini kamar gue yah"
"Heh gue udah jadi suami lu yah jadi in kamar gue juga"
"Ck berisik banget lu pms yah"
"Gue cowok yahh"
"Iya cowok tapi bisa hamil" Sasuke meledek Naruto, karena Naruto adalah cowo spesial yang menurut dokter dia bisa hamil, makanya orang tuanya ingin Sasuke menikahi Naruto karena perjanjian dengan orang tua Naruto karena mereka bersahabat, awalnya mereka tidak mau karena Naruto pria otomatis tidak akan bisa mempunyai keturunan jika bersama Sasuke tapi karena dia pria spesial jadi mereka langsung setuju.
"Emang kenapa? Masalah buat lu?!"
"Masalah banget gara-gara lu bisa hamil orang tua gue setuju kita nikah"
"Siapa suruh lu mau"
"Kalo bukan karena dipaksa gue juga ga mau"
"Gue juga"
"Ga nanya"
"Iss nyebelin lu, terus ini gimana gue udah ngantuk banget"
"Pokoknya gue dikasur"
"Gue juga pengen hikss"
"Ehh lu kok nangis njirt"
"Hikss gu-gue udah ngantukk"
"Ck kek bocah lu yaudah kita berdua tidur dikasur, bantal guling ditengah, gue ga mau deket-deket ama lu"
"Dihh siapa juga yang mau deket ama lu"
"Mau tidur ga?!"
"Isss iya iya"
#
Sudah sebulan mereka menikah, dan mereka pisah ranjang, kamar Naruto sudah dibersihkan oleh pembantu baru mereka.
Karena sudah sebulan menikah orang tua mereka menanyakan apakah Naruto sudah berbadan dua? Mereka jadi bingung untuk menjawabnya karena membuatnya saja belum.
"Ini udah sebulan, gimana udah ada isinya belum?" Tanya bunda Sasuke penasaran.
"Belum bun, mungkin belum saatnya kami punya anak"
