Suasana sepi dan keheningan begitu kentara di ruang tamu itu
Terlihat Ken menatap jendela yang menampakkan pohon-pohon yang rindang dan panasnya siang matahari
Oh ayolah ini seperti mengundangnya untuk nongkrong atau bermain
Pakaian kemeja putih kebesaran dengan celana hitam pendek ketat dia pakai. Tidak, ini adalah paksaan dari Sean
Sedikit kurang patut sebenarnya, karena tubuhnya tinggi dan ber otot
Tapi entahlah apa yang dilihat orang brengsek itu hingga harus wajib menggunakan ini
Sedikit memalukan sebenarnya
Apalagi tubuhnya penuh dengan gigitan diseluruh tubuh, dan wajah sekalipun. Dan terdapat rantai yang melilit di kaki kanannya yang menghubungkan ke kamar
Ken melirik rantai itu
"Akh sialan" gumamnya pelan memijat pelipisnya
Ingatan akan masa lalunya menghantui isi kepalanya
"Kak Sean... Kenapa Ken pake ini? Ini kan rantai"
"Ken ingat kata ku?"
"Turuti perkataan kak Sean tanpa membantah"
"Benar, Ken sangat cantik menggunakan ini"
Itu mengingatkannya pada masa lalu
Ken hanya termenung, memikirkan apa yang akan dia lakukan selanjutnya? Bahkan seluruh rumah ini masih dipenuhi feromon
Sialan sebenarnya sebanyak apa feromon Sean hingga dia bisa terus mengeluarkannya setiap hari?
Sudah 2 hari sejak kejadian hari itu, yang dia pikirkan sekarang harus sembuh. Seluruh tubuhnya masih sakit akibat pergumulannya dengan Sean yang tak ada habisnya itu
Setelah sembuh? Mungkin dia akan mencoba keluar atau kabur untuk menceritakan semua yang terjadi dan mencoba mencari penawarnya? Tidak buruk
"Shhh" ringisnya pelan kala merasakan perih di tengkuknya
Ken mengeratkan pelukannya, yang dimana dia memeluk lutut dan menopangkan dagunya di dagu
Pikirannya berkelana memikirkan kejadian dulu
Andai dirinya tak bertemu dengan Sean
Sean akan gila jika keinginannya tak ter turuti, oleh sebab itu Ken akan mencoba patuh sampai tubuhnya sembuh kembali dan mencoba kabur darinya lagi
Yah semoga saja bisa
Tak lama Ken menegakkan tubuhnya
Feromon ini
Sean akan datang
Ken menurunkan kakinya dari sofa, pandangannya terus menatap pintu yang tak jauh darinya. Hingga pintu itu terbuka menampakkan Sean yang menggunakan pakaian jas yang terkesan tampan dan kasual
Sean menuju ke Ken dan langsung memangkunya seperti tak ada beban
Tangannya memeluk tubuh Ken erat, wajahnya menelusup menghirup dalam-dalam aroma Ken dari ceruknya
Eh apa ini?
"Engh"
Tangan kanan Sean menelusup baju Ken meremang dadanya gemas dengan tangan kirinya bermain putingnya di luar baju
Astaga ini sangat geli
"K-kak" ucapnya pelan memegang kedua tangan Sean untuk berhenti namun Sean tak peduli, pupil hitamnya berubah menjadi emas
KAMU SEDANG MEMBACA
E N I G M A
RomanceMerubah alpha menjadi omega emang bisa? Di dunia dimana kasta alpha lah yang paling berkuasa Mereka tak menyadari bahwa dunia lebih luas dari dugaan mereka sampai dimana mereka tak menyadari kasta tertinggi yang sebenarnya . . . "Sean.... a-aku s...