"Gays, gua beli minuman dulu.Mau nitip?" Ucap Chevanya bertanya namun Fiona menggeleng begitu juga langit
Saat Chevanya pergi.Seketika suasana menjadi canggung.Langit tiba-tiba memegang lengan Fiona yang sedari tadi meminum jusnya.
Fiona menangkis tangan Langit dan menatap cowok tersebut. "Ini sekolah." Ucap Fiona pelan kepada langit
"So? Lagian lo itu udah milik gua." Ucap Langit enteng membuat Fiona menggeleng pelan
"Gua gak mau,vanya menganggap gua jelek dimatanya.. " Ucap Fiona membuat langit membuang nafas berat.
"Sampai kapan lo bakal membunyikan ini semua,fin?" Ucap Langit kepada Fiona
Fiona menggeleng "Gua juga gak tau.Dan makasih udah bertahan sama gua." Ucap Fiona yang diangguki oleh Langit.
Beberapa menit kemudian.Chevanya kembali sembari membawa minuman yang ia pesan dan menuju meja yang diduduki oleh Langit dan Fiona.
"Kalian nunggunya gak lama,kan?"Tanya Chevanya yang diangguki oleh Langit
"Kalau gitu.Gua pergi dulu."Ucap Langit dan pergi dari sana
Saat langit pergi dari sana.Chevanya mendekati Fiona sembari memberikan sebuah pertanyaan.
"Kalian bahas apa?"Tanya Chevanya kepada Fiona
Fiona hanya diam tidak menjawab pertanyaan Chevanya.Chevanya yang merasa di abaikan langsung pergi dari sana meninggalkan Fiona.
••••
Kini posisi Chevanya berada di atap sekolah.Karena Fiona yang tadi mengabaikannya membuat makanan yang ia pegang ia buang begitu saja.
"Kenapa gua selalu digituin sih? nyebelin banget."Gumam Chevanya sembari meminum jus mangga yang ia bawa dari kantin.
Saat Chevanya meminum jus mangga tersebut.Seseorang duduk disampingnya sembari melihat ke depan.
"Sendiri?"Tanya nya kepada Chevanya
Chevanya mengangguk sebagai jawaban. " Kesal banget, kak."Ucap Chevanya kepada Angkasa-- senior sekaligus ketos--.
Angkasa hany mengelus rambut Chevanya acak sembari menatap Chevanya.
"Udah.Jangan ngambek mulu.Jelek lo kayak gitu"Ucap Angkasa kepada Chevanya
"Selama ini,gua jelek?"Ketus Chevanya kepada Angkasa
"Bukan gitu."Ucap Angkasa berusaha membalikkan mood milik Chevanya
Angkasa hanya tersenyum tipis. "Maaf.Kayaknya mood lo lagi gak bagus-"
Ting!
Ona canci🥰:
Lo kemana vanya?
Sorry gua tadi nyuekin loVanya:
Di atap sekolah.
Gak papaSetelah mengetik pesan untuk Fiona.Chevanya sudah tidak melihat Angkasa itu.
Tanpa berpikir lama.Chevanya pergi dari sana dan memasukkan handphone miliknya di saku roknya.
~BERSAMBUNG~
Gimana kabarnya?
Maaf star baru up hehe
Soalnya sibuk nonton Drakor.Spam dan votenya sayang😡🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated love
Teen FictionJika kamu memiliki seorang yang kamu sukai.Maka jadikan itu rahasia.Tapi, jangan terlalu takut untuk mengungkapkan kebenaran dan bukan menutupinya. Seperti Chevanya, Fiona, langit, dan Angkasa.