3

8.5K 668 10
                                    

"aku bosannn!!"

Entah sudah berapa kali Kaitlyn meneriakkan hal yang sama dan tetap tidak bisa menghilangkan rasa bosannya

"Esra! Aku ingin keluar

Esra mengangguk

"Bagaimana jika nona bersiar di kawasan taman nona?"

Kaitlyn mengangguk dengan semangat, kenapa dirinya begitu bodoh tidak mengatakan hal ini

"Sebelum keluar Anda harus mengenakan mantel dahulu nona takut anda akan kedinginan"

Oh sekarang sedang musim dingin dan salju sudah mulai turun, Kaitlyn segera mengenakan mantel berwarna biru miliknya

"Sudah mari kita pergi!"

Esra tersenyum melihat nonanya yang sangat ceria dan gembira

Kaitlyn sangat menyukai salju jika tidak salah di dalam novel "My Boy" Kaitlyn pernah bilang ke Marven kalo dia sangat menyukai salju

Akh lagi-lagi Kaitlyn memberitahu semua tentang dirinya kepada Marven!

"Esra lihat itu! Disana banyak saljunya! Mari bikin manusia salju!"

Esra mengangguk dan sebelum Kaitlyn menuju ke sana dirinya terlebih dahulu ke sana kerana keselamatan Kaitlyn lebih penting 

"Aman! Kesini nona!"

Kaitlyn langsung berlari menuju ke arah Esra yang sudah membentuk bola salju

"Aku ingin membuat yang besar!"

Esra tersenyum mendengar ucapan Kaitlyn, sangat menggemaskan sekali nonanya

Saat sedang terleka membuat manusia salju, Kaitlyn tidak sadar Esra sudah tidak ada dan digantikan dengan seorang pria yang sedang menatapnya dengan intens

"Esra lihat ini! Manusia salju ku bagus bukan?"

Kaitlyn tersenyum sambil menoleh ke belakang tetapi senyumannya luntur kerana seseorang yang dia hindari sedang menatapnya

"Ck!"

Kaitlyn berdecak dan sudah bersiap meninggalkan tempat itu tetapi lengannya ditahan oleh pria itu

"Kaitlyn? Kenapa?"

Kaitlyn menatapnya dari ujung mata dan menyentak tangannya sehingga pegangan tangan pria itu terlepas

Ya itu adalah Marven Alvero, tokoh utama pria, sahabat Kaitlyn Natalie.SAHABAT GAY lebih tepatnya!

Menyadari sikap aneh Kaitlyn, Marven mendekati Kaitlyn dan merendahkan tubuhnya sejajar dengan tinggi badan Kaitlyn

"Maaf kerana tidak bisa menemani mu, sekarang aku sudah punya waktu untuk menemani mu, mari bermain bersama?"

Kaitlyn mengalihkan pandangannya, mungkin Marven berpikir Kaitlyn sedang merajuk

"Aku tidak marah dan tidak masalah sama sekali jika kau tidak bisa menemani ku! Aku bisa bermain bersama Esra!"

Kaitlyn ingin pergi tetapi tubuhnya tiba-tiba didekap erat oleh Marven

"Maaf Kaitlyn, jangan seperti ini"

Kaitlyn mendorong tubuh Marven tetapi pelukan Marven begitu erat sehingga tubuh Marven tidak bergerak sedikit pun

"Lepas Marven! Aku tidak ingin para dayang salah faham!"

"Kenapa? Apa salah jika aku memelukmu?"

Kaitlyn mendengus, entah rasanya ingin saja dirinya menendang wajah Marven

"Tentu salah! Bagaimana jika kekasihmu melihat kau sedang memeluk ku?"

Marven mengernyit, apa maksud Kaitlyn?

"Kekasih? Aku tidak mengerti maksudmu"

Kaitlyn memutar bola matanya mendengar pertanyaan Marven, jelas-jelas siapa lagi jika bukan Alsher Divans! Male lead gay itu!

"Aku tidak mempunyai kekasih, bahkan kau sendiri tahu bukan?"

Kaitlyn terdiam, sebentar jika Marven berkata tidak mempunyai kekasih berarti alur ceritanya belum mulai! Apa masih ada kesempatan untuk menyelamati Marven?

"Kaitlyn? Kenapa diam?"

Kaitlyn tersedar dari lamunannya dan menggeleng, baiklah rencananya sudah berubah sekarang dia akan Cuba menyelamati Marven dari kisah gay ini! Dia akan membuat Marven menyukai perempuan dan bukan pria!

"Maaf kerana aku mendiami mu, aku hanya marah kerana kau tidak menepati janji mu"

Tentu saja itu hanya bohong, Marven berterima kasihlah kepada ku kerana mencuba menyelamatkan mu dari obsesi Alsher nantinya!

Marven tersenyum dan menggenggam tangan Kaitlyn, sudah dia duga Kaitlyn hanya marah kepadanya soal kemarin dan Kaitlyn tidak akan lama memarahinya

"Tidak mengapa aku mengerti, jangan marah seperti itu lagi ya? Aku takut kehilangan mu"

Kaitlyn hanya mengangguk dan tersenyum tipis, tidak tahu ingin membalas apa

"Mari kita masuk ke dalam mansion, kau tidak bisa lama-lama di suhu yang dingin seperti ini"

Kaitlyn sedikit tertegun saat mendengar itu, Marven seperti mengetahui semua tentang diri Kaitlyn seberapa dekat hubungan persahabatan mereka? Kaitlyn langsung mengangguk dan Marven memimpin tangannya untuk masuk ke dalam mansion

Setelah masuk ke dalam ruangan utama mansion, Marven menyuruhnya duduk di sofa yang tentu saja berlapiskan emas asli dari kerajaan Erybourne

Kerajaan Erybourne sangat kaya akan emas kerana itu disetiap sudut mansion ini dilapisi oleh emas bahkan seluruh mansion dan istana kerajaan dipenuhi dengan emas kerana emas lah pendapatan terbanyak di kerajaan Erybourne

"Aku datang kesini juga menyampaikan pesan dari Kaisar dan permaisuri, di istana kami akan diadakan pesta kerajaan, kau adalah orang pertama ku yang ku jemput"

Mata Kaitlyn berbinar mendengar itu, dia sangat penasaran bagaimana suasana pesta di istana, pastinya sangat meriah dan banyak sekali keluarga kerajaan yang akan kesana

"Wah! Aku pasti kesana bersama ayah dan ibu"

Kaitlyn tak akan mengabaikan masa emas itu! Dia sudah sangat penasaran akan suasana pesta kerajaan

"Tentu! Kau harus kesana kerana aku memaksa!"

Tetapi....

Bukankah alur cerita tentang pertemuan Marven dan Alsher bermula disana? Bagaimana ini?

Tidak-tidak! Kaitlyn akan memastikan itu tidak akan pernah terjadi, jika seperti ini Kaitlyn akan sentiasa berada di samping Marven untuk menghalangi pertemuan Marven bersama Alsher!.

Tidak-tidak! Kaitlyn akan memastikan itu tidak akan pernah terjadi, jika seperti ini Kaitlyn akan sentiasa berada di samping Marven untuk menghalangi pertemuan Marven bersama Alsher!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Marven Alvero
(18)



trapped In A Boy's Love Novel Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang