His Smile || Sungsun

> 10 <

Happy reading

.

.

><><><

Sunoo memasuki rumah tepat di jam 10 malam. Saat sunoo masuk, rumah sudah dalam keadaan gelap, menandakan semua orang sudah terlelap

Sebelumnya sunoo sudah meminta maaf kepada felix karena membawa nya hingga malam, bahkan meminta nya untuk mampir ke supermarket terlebih dahulu

Sunoo memutuskan untuk makan late night snack terlebih dahulu sebelum tidur, mumpung besok kelas nya kelas siang

Sunoo berjalan ke dapur untuk memindahkan cemilan-cemilannya ke piring agar lebih mudah

"Baru pulang?"

Sunoo menengok ke belakang dengan terhentak karena kaget. Ia pikir semua sudah tertidur, tapi ternyata masih ada yang bangun. Untung sunoo masih bisa nahan dirinya untuk tidak menyumpah, karena yang datang adalah suami nya

"... kak sunghoon belum tidur?", tanya sunoo dengan canggung, ia kembali fokus dengan cemilannya dan membelakangi sunghoon

"Saya kebangun karena suara mobil"

"Kamu belum menjawab pertanyaan saya", lanjut sunghoon

"Iya kak, aku baru pulang, maaf membangunkan kakak"

"Dari mana? Kenapa pulang semalam ini?"

'Kenapa kak sunghoon peduli banget aku mau pulang jam berapa?'

"Jalan-jalan sama kak felix kak", ucap sunoo yang kini menghadap sunghoon, karena ia merasa percakapan nya akan berlanjut. Padahal sunoo berharap sunghoon hanya bertanya sebentar dan langsung ke kamar nya, seperti biasa

"Sama felix? Kalian kemana?"

"Aku minta kak felix ngajarin aku nyetir", jujur sunoo, tidak ada guna nya juga ia berbohong. Selain karena memang tidak ada pengaruhnya, semua orang pasti tau kalau sunoo sedang berbohong. Lagipula felix pasti akan melapor pada sunghoon

"Kenapa? Apa felix tidak menyetir dengan baik? Saya bisa mencarik-"

"Tidak kak", potong sunoo. Jujur, saat ini sunoo sangat bingung, kenapa sunghoon tiba-tiba peduli sekali. Tapi keinginannya untuk menonton drama sambil nyemil jauh lebih besar daripada rasa penasarannya

"Kak felix nyetir dengan baik kok kak, kakak ga perlu cari pengganti", lanjut sunoo

"Kalau begitu mengapa?"

"Aku hanya ingin belajar kak, tidak ada salahnya untuk menambah skill bukan?", jelas sunoo

Sunghoon mengangguk-anggukkan kepalanya mengerti, "lain kali jangan pulang terlalu malam sunoo"

'Ini kenapa lagi? Sekarang aku juga dilarang pulang malam? Tapi kenapa? Kak sunghoon khawatir dengan aku? Haha ga mungkin'

"Iya kak", sunoo mengangguk sebagai balasan

"Kak", panggil sunoo sebelum sunghoon berbalik

Sunghoon hanya menatap sunoo menunggu apa yang ingin sunoo ucapkan

"Kakak... tidak marah dengan ku?"

"Buat apa saya marah?"

"Ka-karena kejadian tadi sore kak, sama kejadian peng kemarin"

"Saya tidak marah sunoo", ucap sunghoon dengan ekspresi yang baru pertama kali sunoo lihat. Ekspresi menenangkan mungkin ?

"Serius kak?", sunoo menatap sunghoon curiga