His Smile || Sungsun

> 29 <

Happy reading

.

.

><><><

Sedikit yang sunoo tau, sebenarnya sunghoon memperhatikan nya dan mendengar sebagian akhir yang diucapkan sunoo. Sunghoon khawatir karena sunoo tak kunjung balik ke kamar nya, oleh karena itu ia mencari sunoo

Tak disangka sunghoon akan melihat keadaan sunoo yang sangat buruk seperti itu. Karena terlalu penuh pikiran, sunoo sampai tidak menyadari kalau pintu kamar tidak benar-benar tertutup

Mendengar seluruh ucapan sunoo membuat hati sunghoon terasa nyeri. Ia tidak tahu kalau ternyata sunoo takut diceraikan oleh nya hingga sekarang, padahal sunghoon selalu berusaha memastikan bahwa ia tidak akan menceraikan sunoo, apapun alasan nya

Sunghoon kembali memikirkan perlakuannya pada sunoo selama ini. Tapi sunghoon tetap tidak mengerti dari sisi mana nya perlakuan sunghoon memberi keraguan pada sunoo

Sudah tidak ada guna nya memikirkan yang sudah lewat, sunghoon memutuskan akan mulai menyampaikan perasaan nya lebih terang-terang pada sunoo. Setidaknya ia tahu kalau sunoo suka pada nya, hal itu membuat hati nya terasa tenang. Cinta nya terbalaskan

Walaupun ada bagian dimana sunghoon tidak mengerti, seperti kenapa sunoo harus pergi? Dan apa yang terlambat? Tapi itu tidak penting, yang penting cinta nya tidak hanya sepihak saja

Sunghoon yang masih berdiri di depan, bingung apakah ia harus masuk menenangkan sunoo atau memberi nya waktu sendiri. Dan setelah banyak pertimbangan, sunghoon memilih untuk tidak menghampiri sunoo, lagipula sunghoon juga tidak tahu cara menenangkan orang yang sedang menangis

Sunghoon terus berdiri hingga ia tidak lagi mendengar isakan sunoo. Sunghoon menilik ke dalam dan melihat sunoo sudah terlelap dengan posisi duduk

Sunghoon menghampiri sunoo, menggendong suami nya dengan perlahan dan membawa nya ke kamar mereka. Sunghoon merebahkan tubuh sunoo di kasur, mengelus surai sunoo dan mengecup kening nya sebelum ia ikut merebahkan badan nya di sebelah sunoo

"Good night sunoo"

><><><

Sunoo membuka mata nya yang terasa berat akibat nangis semalaman. Ia mengerjapkan mata nya beberapa kali, berusaha memfokuskan penglihatan nya

Butuh beberapa saat untuk sunoo sadar bahwa sekarang ia berada di kamar nya. Satu-satu nya kamar di rumah ini yang akan sangat gelap walau sinar matahari menerpa kaca jendela, yaitu kamar sunghoon

Tapi walaupun gelap, masih ada sedikit cahaya yang membantu sunoo untuk melihat bayang-bayang benda di sekitar nya. Sunoo dengan perlahan menengok ke samping

"Ha–", sunoo kaget tertahan melihat wajah sunghoon yang sangat dekat dengan wajah nya. Sunoo masih belum terbiasa dengan keberadaan sunghoon yang terlalu dekat dengan nya

Sunoo memperhatikan seluruh lekuk wajah sunghoon. Semua yang ada di wajah nya benar-benar cocok akan satu sama lain, membuat wajah itu menjadi sangat sempurna

'Ganteng banget..'

Terkadang sunoo masih tidak percaya orang di depan nya ini adalah suami sah nya

"Aku tau aku ganteng"

"Eh–", sunoo dengan cepat membalik badan nya membelakangi sunghoon dan menyembunyikan diri nya di balik selimut

'Bodoh banget kamu noo', batin nya merutuki diri sendiri

Sunoo bisa merasakan pergerakan sunghoon di belakang nya, yang..