His Smile || Sungsun

> 24 <

Happy reading

.

.

><><><

Sunoo keluar dari kamar dan langsung mendapati jungwon sedang berdiri bersandar dengan alis nya bertaut dan berlipat tangan di dada

"Kenapa won?"

"Tunggu, nitip anak kicik ini dulu ke kak hoon", jungwon menggandeng sungmin membawanya masuk ke dalam kamar sunghoon

"Titip sungmin sebentar ya kak", jungwon mendorong sungmin masuk dan langsung menutup pintu nya

"HUEEEEE KAK JUNGWONN JANGAN TINGGALIN SUNGMIN SAMA HANTU"

"Ayo kak ke kamar uwon", jungwon mendahului sunoo ke lantai bawah

Sunoo dengan bingung mengikuti jungwon dari belakang, "Ada apa sih won?"

"Tunggu di kamar aja kak"

Begitu sampai di kamar, jungwon mengunci pintu kamar nya. Kemudian menarik sunoo untuk duduk di kasur bersama nya

"Kenapa sih won? Kayak genting banget"

"Kak jay ini emang cuek banget ya? Gue chat kak jay ga di balas anjir", ucap jungwon memulai pembicaraan yang ingin sekali ia bahas dengan sunoo, selaku sahabat dan mantan jay

"Kapan kamu chat dia?"

"Malam kemarin waktu pulang jalan bareng sama kak jay juga itu"

"Oh lama banget sih itu hmm.. kak jay kalau balas chat aku cepat sih"

"Ish fix ditolak ga sih gue kalau gitu argghhhh, gue pengin jadi kak sunoo aja ih iri banget gue", jungwon menendang-nendang angin seperti anak kecil sedang tantrum

"Coba pelan-pelan aja dulu won, siapa tau kak jay kepincut"

"Ih tapi masalah nya tuh kak jay punya gebetan kan kak"

"Iya sih...", ucap sunoo sambil memonyongkan mulutnya

"Cantik banget kah kak gebetan nya kak jay, siapa sih?", tanya jungwon dengan nada pesimis sedih putus asa bercampur aduk

"Mmm.. cantik sihh.."

"Nah kan"

"Ga won", sunoo menepuk pundak jungwon, "Aku lebih dukung kamu sama kak jay, aku bantu deh kamu deketin kak jay. Aku ga mau kak jay sama tuh cewek"

"Kakak beneran mau bantuin uwon?", mata jungwon tiba-tiba berbinar-binar

"Iya won", sahut sunoo yakin

"Emang kenapa kak gebetan nya kak jay, katanya cantik"

"Cantik muka nya doang, sikap nya sampah"

"Idih kakak bisa juga ternyata julid, kirain kakak cuma bisa iya iya mangut-mangut", jungwon meragain dengan memaju-majukan kepala nya

Ekspresi sunoo langsung berubah datar, "Maksud kamu apa hah?"

"Bercanda doang elah, ga usah gitu muka nya serem tau kak", jungwon langsung meluk lengan sunoo gelendotan di sana, memastikan kakak nya itu tidak marah dengan nya

"Ck"

"Hehe, btw kakak kenal sama gebetan nya kak jay?", tanya jungwon kembali ke topik awal

"Teman sekelas di kampus won, anggota kelompok kakak juga"

"Ihh temen kelompok pula, kakak beneran mau bantuin gue? Jangan-jangan cuman didepan gue doang bilang bantuin, di belakang bantuin temen situ", ucap jungwon kembali merajuk