Kenapa Baru Bilang?

FIRST TIME

Ujian Lisanpun di mulai. Dan saat ini, aku sedang di depan dia. Iyah dia! You knowlah siapa.

Akumah deg-degan. Jangan geer! Aku deg-degan karena lagi ujian lisan! Bukan uji nyali di depan doi! ~_~

*perasaan anak-anak mah cuma 5 menit! Kenapa rasanya gua belum kelar-kelar* batinku.

Aku melihat dia dan ketika dia menatapku,aku malah nunduk dan jangan tanya dia ngapain! Sudah di pastikan dia nunduk juga!~_~

Aku menjawab pertanyaan dengan benar semua. Tapi,lama-lama duduk dekat dia pertama kalinya ini juga serasa uji nyali. Karena gua gak pernah sama sekali tanya jawab sampe segininya.

"Ya!" Panggilnya.

"Apa pak?" Ucapku gugup

"Sudah selesai! Silahkan duduk" ucapnya.

"Eh,makasih pak!" Jawabku gugup.

Entah dia lagi ngapain! Tapi yang aku tau! Dia lebih keliatan gak bisa nutupin kecemasanya di banding aku. Berulang kali dia menggenggam tanganya. Sedangkan aku tenang dan mampu mengontrol emosiku.

"Mbak-mbak" panggil Tia salah satu teman sekelasku.

"Apa Ya?"

"Mbak tau gak pak alien gugup?"

"Hah? Luh serius" tanyaku berdusta. Padahal aku mah tau apa-yang terjadi

"Emang mbak sama pak Alien ada hubungan apa?"

"Nggak-nggak ada hubungan apa-apa"

"Kemungkinan besar dia nunggu embak lulus. Buktinya sampai sekarang dia belum nikah-nikah mbak!"

"Hah? Gak mungkin lah Ya! Bentar lagi juga dia bakal nikah cepat atau lambat!" Ucapku tenang meski sedang menutupi kesenangan di hadapan Tia.

"Luh iklas mbak?"

"Iklas? Gua gak punya perasaan apa-apa sama dia! So, gak masalah Ya! Mau minggu besok atau dua minggu lagi. Atau besok gua gak masalah!" Ucapku sambil tersenyum

"Jangan nyesel loh mbak!"

"No, problem" ucapku sambil tersenyum

Dan semenjak itu, si Tia adalah mata-mataku. Karena dia selalu mengadu ke aku tentang apa yang di lakukan oleh pak Wahyu. :)

********************

INI MASIH PART KISAH NYATAKU!
YAH LUMAYAN BUAT NGUNGKAPIN PERASAANKU YANG TERPENDAM INI :(

Jangan lupa vote and commant :)