UNDER THE BLUE SKY
HUNKAI FANFICTION
ROMANCE, DRAMA, ACTION
WARNING : BL, TYPO, CERITA PASARAN
Halo semua, jadi ini teaser cerita proyek akhir tahun alias proyek Halloween yang mundur karena ada sesuatu yang tidak terduga di dunia nyata kami, seperti laptop yang ngambek, kerjaan yang ngajak gelud, otak yang ngajak gelud, badan yang ngajak gelud hehe, intinya ada aja masalah. Dan untuk ceritanya berubah total bukan yang tema Vampire Penyihir kemarin. Selamat membaca, awas kesandung typo dengan versi mentah ini ya. Dan tunggu pengumuman open PO PDF HunKainya. Selamat membaca dan ingat untuk selalu bahagia hehe.
BAB I
"AMANKAN TUAN SEHUN!"
Jongin tahu menjadi pengawal seorang Anak Raja, seorang Pangeran, juga seorang Pembisnis sukses, tidak mudah. Tapi kenapa semua orang sangat menginginkan orang ini mati? Jongin juga tidak paham. Mungkin dia terlalu banyak dosa, entahlah.
Jongin mendapatkan nilai terbaik saat pendidikan di Akademi Militer dengan harapan dia akan mendapatkan posisi cukup nyaman di kemiliteran, menikah, membangun keluarga, tujuan mulia sederhana, dan aman. Tapi, kenapa dia dikirim menjadi Bodyguard?! Untuk Orang-orang beresiko tinggi?! Bukannya Bodyguard artis atau orang terkenal. Yang paling tidak dia bisa terkena cipratan berkah menjadi orang terkenal.
Jongin mengalami tidur tidak nyenyak, makan tidak enak, hingga berat badannya turun drastis sebanyak delapan kilogram. Semua karena Oh Sehun sialan, sepertinya di kehidupan sebelumnya dia membakar peternakan Sapi, dan membawa kabur anak perawan si pemilik peternakan. Karena setiap kali pertemuan bisnis, selalu diakhiri dengan pertumpahan darah. Ini bukan terkena cipratan berkah orang terkenal tapi selalu saja nyaris terserempet maut. Sungguh sial.
Banyak sekali yang menginginkan orang ini mati. Tidak habis pikir, itulah yang selalu berputar di dalam kepala Jongin setiap kali dia harus melakukan adu tembak dengan para musuh Tuan Oh Sehun. Tentu saja Jongin tidak datang sendiri, empat rekannya menahan musuh di tempat, supaya tidak menyusul Tuan Oh Sehun, rekan lainnya menunggu di dekat landasan Helikopter memastikan di sana semuanya aman. Sementara Jongin diberi tugas mengantar Tuan Sehun hingga landasan Helikopter. Sendirian, entah kenapa semua orang terlalu mempercayainya, mungkin hanya ingin melindungi diri sendiri. Jika Tuan Oh Sehun tewas saat bersama dengan Jongin saja, pasti Jongin yang akan diadili. Sungguh licik, tapi di dunia ini siapa yang benar-benar bisa kau percayai? Jawabannya tidak ada.
Mereka sedang bersembunyi di balik dinding, mengintai musuh. Sehun memperhatikan Jongin yang bersikap waspada, memperhatikan luka pada lengan kiri Jongin yang mengeluarkan darah segar. Dilihat dari kerusakan pada kain pakaian yang menutupi lengan kiri Jongin, ini adalah luka akibat singgungan dengan peluru. Bukan tembakan langsung. Sehun ingin membuka mulut bertanya apakah luka itu sakit, tapi Jongin mendahuluinya dengan keluhan seperti biasa saat dia bertugas mengawalnya.
"Kenapa disetiap pertemuan selalu berakhir dramatis seperti ini?" Jongin mulai mengeluh.
"Kau selalu bermulut besar, diamlah dan fokus pada tugasmu." Balas Sehun dengan nada dingin.
"Beri aku cuti, kenapa hanya aku yang tidak pernah diberi izin cuti?" Jongin kembali mengeluh.
"Aku memberimu hak cuti setiap bulan."
"Hak cuti tanpa disetujui, omong kosong." Kesal Jongin kemudian keluar dari persembunyiannya. Setelah dia memastikan posisi pengintai mereka dengan tepat.
DOR
DOR
DOR
Sehun mendengar tiga kali suara tembakan kemudian Jongin muncul di hadapannya dan menarik Sehun untuk pergi bersamanya, Sehun melihat tiga orang tergeletak bersimbah darah. Sehun menyungging senyuman, orang-orang pilihannya memang tidak pernah salah. Termasuk Jongin meskipun mereka nyaris selalu bertengkar.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNDER THE BLUE SKY (PROYEK SUDAH SELESAI)
FanfictionHalo jadi ini cerita untuk proyek Halloween yang mundur, aku ganti temanya, dan jadi proyek akhir tahun saja karena ada beberapa halangan yang tidak terduga terjadi di kehidupan nyata kami, jadi proyeknya mundur. Mungkin kita bisa menemukan kebahag...