"Sayang itu ngak cuman di ucapkan,
Tapi buktikan dengan tindakan.
Pasangan romantis
belum tentu selamanya bersama,
Dan pasangan yang sering berantem
belum tentu akan berpisah"~Happy reading~
Setibanya angry di apartemen leo, dia melihat leo yang sedang tiduran tapi terum bergumam tidak jelas, sepertinya leo sedang mengigau.
Angry mendekatkan diri kepada leo, dapat angry lihat leo yang menutup mata dengan keringat yang membanjiri dahinya.
"Astaga leo......, lu kenapa lagi sih" ujar angry dengan nada khawatir.
Angry dudukdi sisih ranjang leo, angry mengerakkan tangannya untuk memegang dahi leo, dan ternyata tunangannya itu sedang demam.
"lu demam leo" ujar angry dengan suara pelan.
Leo sedikit membuka matanya untuk sekedar melihat seseorang yang sangat disayanginya ini.
"cuman demam biasa kok sya" ujar leo sambil tersenyum, lalu menutup matanya kembali.
Angry melihat leo malas, tapi rasa khawatir dari matanya sangat jelas terlihat.
"udah lu diam deh, gue ambil kompresan dulu" ujar angry sambil berdiri dan melangkan kedapur dan mengambil kompresan untuk leo.
Angry langsung mengambil posisi di tepih ranjang leo, dengan telaten angry merawat leo, angry tidak suka orang yang disayangnya harus sakit seperti ini.
"leo, lu ngak boleh sakit kaya gini, gue benci khawatir" ujar angry sedikit berbisik.
"sorry sya, gue udah buat lu khawatir, tapi gue senang karena lu sesayang ini ke gue, thank you so much baby" balas leo sambil mengenggam tangan angry.
"seharusnya gue yang bilang terimakasih ke lu, karena lu selalu ada di saat gue sedih, senang, ataupun saat gue kesulitan, jangan berubah yah leo" ujar angry sambil melihat ke arah leo.
"gue ngak aakan pernah berubah, gue tetap akan jadi leonya ensya" ujar leo sambil memeluk angry.
Posisi mereka sekarang sudah berganti menjadi berpelukan, angry yang semulanya duduk di tepih ranjang leo sekarang sudah berganti menjadi tiduran di samping leo sambil memelik sayang leo.
"gue buatin bubur yah" ujar angry sambil mengusap usap dahi leo.
"gue ngak mau makan bubur" jawab leo sedikit merengek.
Inilah kebiasaan leo ketikah sedang sakit, dia akan bersikap lebih manja dari biasanya kepada angry, dan angry harus meempunyai ekstra kesabaran jika leo sedang sakit seperti ini.
"truss lu maunya makan apa?" tanya angry penuh dengan keesabaran.
"eummm,,,,,makan lu boleh ngak?" jawab leo yang mana langsung mendapat jitakan kecil dari angry.
"dasar yah, udah tau lagi sakit malah mikir yang mikir yang mesum, kalau lu ngak mau makan, gue bakal pulang aja sekarang" ujar angry sedikit memberi ancaman kepada leo.
"lu mah main ngancem ngancem, ngak asik ahh" grutu leo sambil melepas pelukannya dari angry, dan beralih membelakangi angry.
Angry yang melihat sikap manja leo dan keras kepala leo yang mana selalu terlihat ketika sakit itu langsung menghela nafas, diaa benar benar harus ekstra sabar.
"yaudah gue balik" ujar angry sambil baangun dari tempat tidur.
Leo yang mendengar dan merasakan pergerakan di sebelahnya langsung membalikan badan, dilihatnya angry yang sedang menggunakan jaketnya kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queeleo
Teen FictionBagaimana jadinya jika seorang pria dingin jatuh cinta kepada gadis yang juga dingin dan misterius. Akankah pria tersebut bisa meluluhkan hati sang gadis dingin dan misterius tersebut?, ataukah nantinya pria tersebut malah menyerah? ~\\~\\~ "Gue be...