Gus Tampan Is My Husband [ TAMAT ]

34.

***
Adzan subuh pun berkumandang seperti biasa fizah dan keluarga nya bangun untuk melaksanakan sholat subuh berjamaah dan di imami oleh kakek Ahmad ...

" yuk di mulai kek "

" iya " Ahmad pun memulai takbiratul ihram ke-tiga nya pun langsung memulai sholat nya dengan tenang dan damai di hati nya

Selang beberapa menit Ahmad pun mengakhiri sholat nya dan mengucapkan salam.

" assalamu'alaikum warahmatullah 2X "

"Assalamu'alaikum warahmatullah "

" Alhamdulillah "  ucao ketiganya

Tokk tokk... (Suara pintu diketuk)

" nek biar aku yang buka aja " ucap fizah

" heii inu masih subuh biar Nene aja yang buka, memangnya kamu berani keluar sendirian? "

" heheh nggak si nek " sahut fizah

" yaudah biar nenek aja " Maryam pun pergi menuju keruang tau untuk membuka-kan pintu

***

" assalamu'alaikum nek " salam laki-laki bertubuh tinggi yaitu Hasbi

" waalaikumsalam loh ada apa nak subuh-subuh kesini? Mau ke kampus masuk subuh kah? " tanya Maryam

" buka nek itu anu aduuuh apa ya namanya " ucap hasbi gugup

" loh kenapa ko malah anu Ano aja kenapa?"

" itu nek fizah nya ada? " tanya hasbi

" ada di dalam habis sholat" sahut Maryam

" Nek boleh bicara dengan fizah ngak? "

" boleh sebentar ya panggil fizah nya dulu "

" iya nek"

Maryam pu pergi memanggilkan cucunya yang berada di ruangan sholat.

***

" fizah ada hasbi nak keluar gih temui"

" Loh ada apa emang nya nek dia kesini subuh-subuh? " tanya fizah penasaran

" Enggak tahu coba sana kamu temui "

" iya nek "

.....

" ada apa? " tanya fizah kepada hasbi

" Lo boleh ikut gue nggak kita kerumah sakit? "

" ha? Siapa yang sakit? "

" Lo ikut gue aja nanti lo juga tahu "

" tapi- " ucapan fizah pun terputus

" Uda ayo nanti gue minta izin sama kakek Ahmad " ucap hasbi

" Yaudah dulu gue mau rapih-rapih dulu "

Hasbi pun menunggu fizah kuranh lebih 8 menit lumayan lama bagi hasbi tapi untungnya ada kakek Ahmad dan nenek Maryam dan sekalian ia meminta izin kepada kakek dan nenek nya fizah.

" eh ayo gue udah rapih nih " ucap fizah

" iya ayo kek nek saya pamit dulu ya assalamu'alaikum "

" waalaikumsalam " jawab mereka berdua

***

Selama di perjalanan tak ada yang membuka suara, hanya suara angin yang berhembus kencang 1 detik 2 detik 3 detik Hasbi pu membuka topik bicara.

" Lo pasti kaget ya gue nyamper lo subuh-subuh? Maaf ya gue cuma mau ngasih unjuk Lo sesuatu "

" apa? " tanya fizah

" cowok yang mirip banget suami Lo dia kecelakaan dan ya gue ngajak lo kesana buat lait dia aja " ucap Hasbi

" ha? Lo serius bi? " tanya fizah entah kenapa perasaan tiba-tiba tak enak

" iya gue maka nya ngajak lo ke sana, nanti juga lo tahu sendiri "

" oh yaudah ayo yang kencang naik motor nya "

" Iya bawelll " putus Hasbi

****

( rumah sakit Tiara )

" assalamu'alaikum " ucap mereka berdua

" waalaikumsalam " jawab mereka semua yang berada di dalam ruangan tersebut

" umi? " ucap Fizah

" nak " Zainab memeluk tubuh fizah

" umi Ini siapa mi ? " tanya fizah

" ini Haidar nak umi tidak sengaja menabrak wanita ini dan laki-laki yang sedang berbaring ini, umi tidak sengaja menabrak nya ternyata yang umi tabrak anak umi sendiri dan awalnha umi kaget sempat tidak percaya bahwa laki-laki ini Haidar anak umi yang sudah umi anggap telah tiada, umi sempat nangis umi tak percaya bahwa ada seseorang yang mirip dengan anak ku ternyata wanita ini jujur pada umi wanita ini menemui Haidar di pantai samudra wanita ini sedang liburan bersama keluarga nya dan keluarga nya pun menolong Haidar dan mengangkat nya menjadi keluarga mereka ".

" teh saya minta maaf ya saya nggak bisa ngasih tahu teteh saya masih membutuhkan kak Alif untuk tinggal bersama keluarga saya, maafin saya waktu itu saya sempat mengaku bahwa saya istri nya kak Alif, maafin saya ya teteh boleh ngambil kak Alif dari keluarga saya saya ikhlas teh karena bagaimana pun ini suami teteh " wanita itu pun sujud di kaki fizah dan fizah pun menahan nya agar tidak bersujud kepada nya

" tapi kenapa dia tidak mengakui saya istrinya? " tanya fizah

" kak Alif hilang ingatan semenjak kejadian itu, tapi terkadang kepala nya sering sakit dan selalu mengingat hal-hal di masa lalu nya yaitu teteh, tapi saya malah menghalangi nya agar tidak ingat oleh siapapun maafi saya ya "

" ikss ikss nggak apa-apa saya maafin tapi apakah saya masih bisa membuat ia Ingat lagi seperti dulu? Sedangkan ia tau bahwa kamu istrinya "  ucap fizah dan menangis sejadi-jadinya di hadapan wanita itu

" teh insyaAllah bisa, saya jujur saya tidak pernah satu kamar dengan kak Alif eh maksud saya Haidar saya beda kamar dan Haidar pun tidak begitu yakin bahwa saya istrinya sebab yang ada di dalam kepala nya itu beda orang ia mengingat sedikit demi sedikit dan

waktu ia ketemu tetehkepala nya sangat-sangat sakit dan ia menangis mengingat bahwa wanita yang menjadi istri nya itu teteh dan gara-gara hal itu saya dan dia kecelakaan  mungkin memang sudah takdir kalian bersatu lagi, maafin saya ya teh saya telah memisahkan kalian kurang lebih sudah 5 bulan " ucap wanita itu yang bernama denisa, denisa pun memeluk tubuh fizah dengan sangat erat

" maafin saya ya " ucap nya lagi

" saya sudah maafin kok " sahut fizah dan di balas pelukan lagi oleh denisa

Next 👇