Haidar Mursyid Al Bagir biasanya dipanggil (haidar) umur 25thn
Haidar adalah anak dari pemilik pondok pesantren "an nur " Bogor
iya dia di sebut dengan panggilan Gus karena dia anak dari pak kyai pemilik pondok tersebut. Haidar kuliah di Al Azha...
"Kamu di rumah aja ya sayang, besok kan hari pertama kamu masuk kuliah jadi kamu harus rajin belajar nya di sini ya zaujati "
" tapi aku mau sama kakak terus, nanti di sana kakak sama siapa? Gak ada siapa-siapa disana kak " ucap fizah
" ada ustadz Fahri sama ustadz abu sayang yang bakal Nemani aku, aku janji aku bakal kabarin kamu setiap hari "
" janji ya ? "
"Janji...."
"Sini pelukk " ucap Haidar
Mereka berdua pun berpelukan entah kenapa Hafizah yang berada di dalam pelukan Haidar pun merasa tidak enak entah kenapa perasaan nya tiba-tiba gelisah tidak karuan
" kakak "
"Iya kenapa zaujati?"
"Kakak janji ya bakal pulang cepat ? Jangan lama-lama ya nanti aku kangen " ucap fizah tak terasa air mata nya mengalir
" Iya insya Allah aku bakalan pulang cepat "
Haidar pun memeluk tubuh istri nya dan seraya menenangkan istri nya
" Bagaimana kalo kita jalan-jalan terus sekalian beli makanan cemilan buat di bawa besok " ucap Haidar
" boleh tapi aku siap-siap dulu ya mau ganti baju"
"Na'am silahkan "
SETELAH BEBERAPA MENIT FIZAH PUN KELUAR MEMAKAI BAJU GAMIS BERWARNA COKLAT NYA
" UDAH AYO KAK "
" Masya Allah cantik banget istri ku"
" Masya Allah terima kasih suami "
"Yaudah ayo kita berangkat paksu " ajak fizah dan di balas anggukan oleh Haidar
**** Alfamart
"Kak sini "
"Dek tangan nya sini mau kakak gandeng "
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kakak mau beli apa? Ayo kita pilih"
Mie, Oreo, wafer,sama ini aja sereal " sahut Haidar
" kakak kok mie si? Yaudah kakak boleh bawa mie tapi nanti makan nya jangan ke seringan ok "
" Siap Bu komandan " ucap Haidar
" kakak sampo sama barang-barang lain nya nanti aku yang bawa, kakak diam aja di samping aku "
" issshh kamu tuh yang ada juga aku yang bawa zaujati, sini aku bawa "
Haidar pun mengambil belanjaan yang ada di tangan istrinya