REYNA 21+(END)

Liburan setelah ujian semester

Waktu libur sebentar lagi tiba , saat ini kami baru saja menyelesaikan hari terakhir semester tentu hasilnya membuatku deg-degan , dari dulu nilaiku selalu paling unggul aku berharap disemester kali ini disekolah yang baru ku tempati , nilaiku tidak menurun dan tetap berada diperingkat paling atas

Sejak kejadian ditoilet beberapa minggu lalu , rafa masih mendekatiku namun ku usahakan menjaga jarak demi menjaga hubunganku dan teman-temanku , lagipula aku tidak merasa nyaman jika rafa terus menerus memperhatikanku

Namun semakin aku menghindar laki-laki itu tetap berusaha untuk mendekatiku dengan tingkahnya yang mysterius , saat aku berkumpul dengan teman-temanku dia akan terus memperhatikan gerak gerikku dan setiap kali aku sendirian laki-laki itu akan berusaha mengajakku mengobrol sambil mendekatkan tubuhnya dengan tubuhku , aku takut jika teman-temanku melihat hal gila yang dia lakukan , seperti saat ini kami sedang berkumpul disebuah kafe , aku datang karna kayla mengajakku dan siapa sangka pacar sialannya itu juga ikut datang dan berkumpul dengan kami.

"Jadi liburan kali ini kita mau kemana guys??"fena angkat bicara bertanya kepada kami yang saat ini sedang melihat menu minuman yang tersedia di kafe ini

"Ke villa nya rafa ajha yukk...dulu kan kita niatnya mau liburan ke vila nya rafa yg dipuncak cuman gak jadi gara-gara kayla sakit ,, nah mumpung kayla gak sakit jadi ayok kita liburan ke vilanya rafa"celetuk ria bersemangat dengan wajah yang riang sekali menurut reyna

"Aku sih mau-mau aja , gimana raf? Nyokap kamu ngizinin gak?"ujar kayla sambil menatap harap lelaki yang selalu mengisi hatinya itu

"Hmm...boleh saja" balas rafa singkat

"Yeayy...akhirnya kita ke puncak" ria sangat bersemangat sekali dipenglihatan reyna

"Reyna ikut yah...ini memang sudah kebiasaan kami kalau liburan selalu bareng dan pastinya nanti kita bakal rame-rame soalnya ada temannya rafa juga , ya kan guys??"ujar kayla meyakinkan reyna membuat ria dan fena mengangguk serempak sedangkan rafa terus menatap reyna dengan intens berharap gadis itu mengiyakan ajakan teman-temannya

"Mmh...kalau begitu aku perlu minta izin dulu baru bisa ngasih kepastian buat ikut atau nggak"balas reyna

"Baiklah nanti kalau udah pasti kabarin yah ,, udahain kamu harus ikut"kata fena

Setelah pulang dari kafe yang sebenernya gak jauh dari rumahnya , reyna langsung meminta izin untuk liburan bersama teman-temannya ke villa milik orang tua rafa kepada orang tuanya , dengan dalih liburannya ramai-ramai dan reyna gak enak kalau nolak ajakan teman barunya

Dan reyna pun mendapatkan izin dari kedua orang tuanya , asal jangan berbuat macam-macam dan selalu mengabarkan kedua orang tuanya jika terjadi sesuatu , reyna pun dengan mengangguk semangat langsung mengabari teman-temannya kalau dia sudah mendapatkan izin buat liburan bareng.

Waktu liburanpun tiba , reyna saat ini tengah mempersiapkan baju-bajunya untuk dia bawa ke vila besok , yah besok mereka akan memulai liburan dipuncak , reyna sebenernya deg-degan karna satu dan lain hal yang tak lain dan tak bukan ya karna rafa membuat dia bingung dan berfikir nanti bagaimana cara untuk menghindari laki-laki itu jika intensitas bertemunya saja pastinya setiap hari selama liburan.