Sebuah pertemuan yang terjadi secara tak sengaja di malam itu telah mempertemukan dua insan yang akan saling melengkapi segala kekurangan antara satu sama lain. Siapa yang menyangka jika dari pertemuan malam itu, membuat mereka menjalin persahabatan? Dengan berusaha untuk memahami satu sama lain, tentu akan membuat persahabatan itu akan bertahan lama.
Semua orang memang tak selalu bisa memahami perasaan kita, tetapi seorang sahabat dapat memahami apa yang tidak kamu ungkapkan sekalipun. Kalau ditanya, apa itu persahabatan yang tulus? Maka akan ku jawab, persahabatan yang tulus itu dapat menerima dirimu dengan apa ada nya, meski kamu merasa dirimu tak pantas untuk siapapun di dunia ini. Tetapi, seorang sahabat akan selalu ada dan membuktikan bahwa kamu masih pantas untuk dicintai.
Dua insan yang menjalin ikatan persahabatan ini sampai merasa kebingungan, bagaimana bisa ada manusia sebaik sahabat nya? Yang mau menerima segala kekurangan nya dan menerima masa lalu nya juga. Bagi kedua nya, menemukan sosok sahabat yang seperti itu sangat susah.
❝Hei, jangan bersamaku karena aku ini banyak luka nya, biarlah luka ini aku pendam sendiri. Aku tak mau jika kamu ikut merasakan bagaimana sakit nya menjadi aku, aku mempunyai banyak luka yang terus aku pendam sejak kecil dan itu membuat hati kecilku terasa sakit. Biar aku saja yang sakit, kamu jangan ya, sahabatku. ❞ ucap ku dari dalam hati saat aku menatap dalam-dalam ke sepasang netra milik sahabat ku, yang tanpa ku sadari ternyata sahabat ku juga sedang mengucapkan kata-kata di dalam hati nya, yang sama persis seperti apa yang baru saja ku ucapkan di dalam hati ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't be with me || Chenle Jisung ||
Fanfiction"Kebahagiaan tidak bisa dibeli dengan uang, kan? Kalau saja aku diberi kesempatan untuk memilih bagaimana kehidupan ku nanti nya, aku akan memilih lahir di keluarga sederhana yang dapat memberikan kasih sayang dengan tulus untukku. " "Aku paham apa...
