Jika kepercayaan dan kesetiaan itu bisa menghancurkan suatu hubungan, berbeda lagi dengan suatu pengorbanan tanpa tau siapa orang yang telah mereka pertahankan.
Dan jika matahari lupa akan caranya bersinar maka senja pun enggan untuk menampakkan kar...
"Baiklah Jackson HYUNG aku akan pergi sekarang," kata JIMIN sambil berdiri dari kursi singgasana rektorat.
"Baik, WATANABE ~SAMA." Dia menjawab sambil membungkukkan badannya sedikit.
JIMIN melangkah kearah pintu dan memberhentikan langkah itu kemudian menoleh ke belakang.
"Jangan sering-sering memanggilku WATANABE kalau ada orang lain disekitar kita."
"Baik, aku mengerti JIMIN." Jawab Jackson
"Ayo kookie kita pergi,"
"Hmmm...," jawab JUNGKOOK singkat.
Kyungso yang dari tadi menunggu tuan mudanya di dalam mobil, setelah melihat mereka berjalan dari arah dalam kampus menuju parkiran pun bergegas keluar untuk membukakan pintu mobil buat tuan mudanya.
"Kyungso Hyung, kita ke kantor YOONGI Hyung sekarang."
"Baik tuan muda." Jawab kyungso
JUNGKOOK dan JIMIN duduk di kursi penumpang mereka tak banyak bicara dalam perjalanan.
JUNGKOOK yang sibuk mengutak Atik laptop mengatur jadwal JIMIN berikutnya, dan merekap hasil laporan yang diterima dari semua sektor untuk WATANABE~SAMA tadi, itu membuat dia harus focus pada pekerjaan.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kalau di Korea JUNGKOOK lah yang jadi tangan kanan JIMIN, kecerdasan JUNGKOOK tak bisa dipungkiri dia bisa menyimpan rahasia se rapih mungkin,dan hasil rekapan file dia copy lalu diserahkan ke TANAKA yang berada di jepang.
Begitu juga dengan TANAKA apa pun yang bersangkutan dengan laporan dari jepang akan di rekap dan di kirim ke JUNGKOOK untuk disampaikan kepada WATANABE.
Tetapi terkadang WATANABE juga akan mengambil tindakan sendiri atau melakukan pengecekkan sendiri.
"HYUNG, apa yang kita lakukan di kantor YOONGI HYUNG?"
"Entah...," jawab JIMIN singkat.
"Aku bosen Hyung, ayo kita jalan-jalan ke mall?"
JIMIN terlihat berfikir sejenak lalu meng iyakan ide JUNGKOOK.
"Hubungi SEOKJIN Hyung kita akan pergi bersama-sama," kata JIMIN kepada JUNGKOOK.
Tanpa menunggu lama JUNGKOOK pun mengambil telp genggamnya dan mengirim pesan text kepada SEOKJIN.
"HYUNG, kata SEOKJIN Hyung dia sudah menunggu di kantor YOONGI HYUNG."
"Kalau begitu kita temui mereka." Sambil pipinya mengembung dan tangan bergerak kekanan dan kekiri layaknya seorang anak kecil yang diberi sebuah hadiah baru oleh orang tuanya, kyungso yang melihat tingkah tuan mudanya dari kaca kecil kemudi pun menahan tawa.
*****†*******
Sedangkan di kantor YOONGI, tadi pagi dia mendapat laporan bahwa ada seorang mata-mata yang melihat pergerakan pemimpin KLAN YAMAGUCHI di Korea.
