2. I project myself on every beautiful thing

764 73 0
                                    

SEDARI kecil seorang alpha berusia 30 tahun dan bernama lengkap Geto Suguru ini selalu ingin mengusahakan yang terbaik di dalam hidupnya. Tujuannya adalah agar di hari tua nanti ia bisa menikmati kehidupan dengan penuh kenyamanan meskipun banyak sekali jalan yang harus ditempuh; penuh keringat, darah, dan air mata. Terlebih memang sejak awal bukanlah berasal dari keluarga berada.

Melalui lingkungan pertemanannya, Suguru banyak belajar tata cara bertahan hidup di tengah lautan fakta bernama privilege. Sebagian besar teman-temannya terlahir kaya tujuh turunan dan tidak perlu repot memikirkan masa depan. Di lain sisi, ada pula teman-teman yang memiliki keberuntungan tak terbatas sehingga bisa hidup dengan bebas. Dan, kategori terakhir adalah mereka yang berada di level yang sama dengannya, manusia biasa saja.

Terkadang, ketika Suguru sedang berkumpul dengan teman-temannya sambil bercengkerama perihal keinginan yang akan diwujudkan, secara otomatis ia diberi predikat "Ambis" oleh mereka semua. Namun, Suguru selalu menanggapinya dengan candaan dan berkata bahwa dirinya hanya mencoba berpikir lebih realistis. Lantaran di ingatannya terpatri istilah "Nasibmu ada di tanganmu sendiri. Tetapi, takdirmu ada di tangan Yang maha Kuasa".

Menurut orang di sekitarnya, Suguru adalah tipikal orang yang ramah, mudah didekati, baik, sopan, rajin, pekerja keras, dan juga pengertian. Namun, aspek penting lainnya adalah kecerdasan serta ketampanannya. Omega dan beta mana yang tidak akan jatuh hati padanya? Bahkan para alpha jika ingin mendistorsi takdir pasti akan mendekatinya juga.

Lantas ada kalanya Suguru merasa beruntung memiliki teman-teman dengan hak istimewa yang tiada dua sebab ia pun jadi terkena imbasnya. Masa-masa co-ass dan residennya ia habiskan di Rumah Sakit Ieiri, milik keluarga seorang teman kuliah yang cukup akrab dengannya dan merupakan alpha wanita, Ieiri Shoko.

Hanya saja, setelah menyelesaikan pendidikan spesialis Emergency Medicine dan melakukan kontrak kerja resmi selama satu tahun di Rumah Sakit Ieiri, Suguru memutuskan untuk mandiri dan mencari lowongan kerja di tempat lain karena merasa tidak enak dengan keluarga Shoko. Namun, lagi-lagi Suguru mendapatkan kemudahan. Shoko memberitahukan padanya bahwa PT Gojo Electronics sedang mencari dokter tambahan untuk klinik PTnya. Tanpa pikir panjang, Suguru pun mencoba melamar.

"Thank you, ya, Shoko."

"Don't mind! Toh berhasil enggaknya sekarang tergantung dirimu sendiri! Tapi, kabari saja, ya, kelanjutannya. Geto Suguru bakal selalu diterima di Rumah Sakit Ieiri, supaya aku gak kelimpungan di UGD, ya, kan? Lagi pula kapan pacarannya aku kalau di UGD mulu?!"

"Sialan! Hahaha."


🖤🤍

Dear My Savior, Have We Met Before? 🔞 | SuguSato (Jujutsu Kaisen)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang