Hai perkenalkan, namaku Biru.
Usiaku baru 20 tahun saat malam pertama itu,
Aku adalah salah satu seleb yang kerap kali melakukan live streaming dan banyak penggemar yang ikut menyapa.
Saat aku sedang live, ada beberapa komentar yang membuatku tergelitik untuk terus mencari tahu.
Terdapat nama Mila Ayce, sebuah nama belakang yang cukup unik dan membuatku mencari tahu tentang perempuan itu,
Ketika aku buka akun perempuan tersebut, ternyata dia sudah menikah dan memiliki dua orang anak.
Meskipun begitu dia kerap kali hadir ke dalam liveku dan melemparkan berbagai macam gift mahal serta memujiku
Karena dia sering memberikan gift mahal akhirnya, singkat cerita kami bertemu di dunia offline
Sebenarnya aku akan meladeni perempuan tersebut walaupun foto-foto di akun yang sangat cantik, tapi bisa saja itu adalah efek filter.
Namun aku tidak menyangka jika wajah asli perempuan itu sangat cantik bahkan kulitnya mulus.
"Biru?" Tanyanya
Aku menganggukan kepalaku lalu menyalami nya,
"Hai Tante," ucapku
Mendengarku memanggilnya dengan sebutan tante dia langsung cemberut dan menepuk bahuku
"Ish, Tante....kakak aja, memangnya aku setua itu sampe kamu panggil Tante?"
Aku tersenyum, lalu mulai memanggil dia dengan sebutan kak Mila.
Kami memesan banyak sekali makanan dan dia benar-benar memberikanku effort yang luar biasa, aku yakin jika kak Mila adalah salah satu perempuan yang cukup sukses di bidang finansial.
Buktinya, dia tak tanggung-tanggung memberikan ku effort sekuat ini.
Pertemuan pertamaku tampak biasa-biasa saja namun ngena di hati, dia bahkan mulai berpindah dari sering DM akun, sekarang sering chat WhatsApp
Beberapa kali kami bertemu hanya untuk makan siang ataupun dia memesankan makanan online dan mengirimnya ke kosan.
Diberikan effort yang segitu kuatnya tentu saja sebagai seorang laki-laki aku mulai tertarik pada kebaikan tante Mila.
Sampai suatu hari, malam pukul 22.00 aku menerima telepon dari Tante Mila, namun langkah terkejutnya ketika aku mendengar suara tangis dari perempuan berusia 40 tahun itu.
"Loh kak, kenapa?" Tanyaku
"Biru .. aku udah gak kuat lagi sama pernikahanku dengan mas Pram, ini sudah keempat kalinya dia selingkuh dan dia tidak mau berhenti, aku nggak sanggup melanjutkan pernikahan itu dengan suamiku, tadi dia baru saja menamparku dan aku tidak mau pulang... Boleh nggak kalau aku nginap di rumah kamu sebentar dan besok aku akan mencari apartemen untukku tinggali," ucapnya
Aku melirik jam dinding dan ini sudah sangat malam, bisa saja saat terdesak seperti ini dia sulit untuk berpikir mencari hotel.
Aku langsung mengiyakan ucapannya tersebut, dan dia pun menutup panggilan telepon itu, kemudian aku mengirimkan posisi rumahku padanya.
Selang satu jam, aku mendengar kamar kosku terketuk dan aku melihat tante Mila yang sudah basah kuyup sambil menangis dan memegang koper di tangannya.
"Ya ampun Tante," ucapku yang langsung saja menarik pergelangan tangannya dan membawanya masuk ke dalam kamar, sangat kasihan ketika melihat perempuan secantik itu basah kuyup dengan luka memar di sudut bibirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KUMPULAN CERPEN DEWASA HOT 💦💦
Romancekisah cerpen dewasa yang menantang, hot, penuh dengan esek-esek dijamin basah