Copyright 2022 Nunaby
"Kenapa kau diam saja?."
"Aku bisa hidup tanpa cinta, tapi tidak untuk uang. Biarkan dia bersenang-senang, asal uangnya terus mengalir disini hehe," Sunoo menunjukkan dompetnya.
"Kau gila,"
"Yeah, that's me~~ what's after 'like...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku sangat beruntung telah bertemu denganmu Jika kita bertemu lagi, Aku ingin memberitahumu
Terbang padamu, membawamu berada di sisiku Kamu cantik..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
..
Heeseung menenteng beberapa cake ditangan, dibelakangnya ada beberapa orang yang membagikan sekantong cake pada karyawan Sunoo yang akan pulang.
"Yang lembur tolong juga klian antar ke dalam," Perintah Heeseung pada beberapa staff cakenya.
Karena sepertinya sudah beres dia pergi ke dalam, menyapa orang-orang disana yang memang mengenalnya. Hoho siapa yang tidak mengenal Lee Heeseung?
Saat sampai lorong ruangan Sunoo dia menemukan Nenek dan Jake, "Oh? apa yang dilakukan pengantin baru disini?," Ejek Nenek,
Heeseung hanya memasang muka malas, beda lagi Jake yang tidak paham dengan ucapan Nenek, Siapa yang pengantin baru? bukankah Lee Heeseung sudah menikah? eh? bukankah sudah bercerai???
Tapi jari manisnya memakai cincin?
"Ini,," Jake menerjabkan matanya linglung tapi tetap menerimanya.
"Terimakasih," Jake membungkuk kecil.
"Apa kau sedang melakukan acara perayaan?," Heeseung mendengus pada Nenek yang terus meledeknya.
"Hoo, Iya... Anggap saja aku melakukannya, ini hari baik, tidak ada salah salahnya aku melakukan ini huh," Jawab Heeseung tidak santai membuat Nenek terkekeh senang, "Apa Sunoo sudah pulang?,"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
