Wu Dong Qian Kun (Chapter 1 - 200)

Chapter 24: Kemenangan Telak

Suara tiba-tiba menyebabkan ruang pelatihan menjadi sunyi dan satu demi satu, tatapan takjub beralih ke Lin Dong.

"Dong-er, apa yang kamu lakukan?"

Lin Xiao buru-buru bertanya, juga kaget dengan tindakan Lin Dong. Meski performa Lin Dong hari ini jauh melampaui ekspektasinya, namun ketika semuanya sudah dikatakan dan dilakukan, putranya masih punya waktu sebelum bisa mencapai level Lin Hong. Hanya berbekal Tempered Body lapisan ke-6 dan sembilan gema Penetrating Fist, mustahil bagi Lin Dong untuk mengalahkan Lin Hong yang sudah mencapai Tempered Body lapisan ke-7!

"Kak Lin Dong, jangan pergi!"

Dengan cepat mendapatkan kembali akal sehatnya, kecemasan menggantikan keterkejutan di wajah mungil Qing Tan. Dia tahu tindakan tiba-tiba Lin Dong kemungkinan besar demi dirinya.

"Jangan khawatir ayah, aku hanya ingin bertukar beberapa petunjuk dengan kakak sepupu Lin Hong. Bahkan jika aku kalah, kamu tidak akan kehilangan muka……" Lin Dong menyeringai sambil berkata.

Kata-kata ini membuat Lin Xiao tersadar. Dia ragu-ragu sejenak sebelum dengan enggan menganggukkan kepalanya, memperingatkan putranya: "Berhati-hatilah."

Lin Dong mengangguk sebagai jawaban. Dia menepuk kepala mungil Qing Tan sebelum berbalik dan berjalan ke arena di bawah banyak tatapan penonton. Saat dia berbalik, seringai muncul di matanya. Jika Lin Hong sudah puas dengan mendapatkan tempat pertama, Lin Dong bahkan tidak akan repot-repot mengekspos kekuatannya secara berlebihan. Sangat disayangkan bahkan dengan posisi pertama, Lin Hong masih serakah untuk satu-satunya hal yang tidak akan pernah dia miliki! Sungguh, beri seseorang satu inci dan dia akan menginginkan satu mil…

"Karena keadaan sudah seperti ini, jangan salahkan aku karena telah memukulmu sampai kamu kehilangan muka untuk menyebutkan pertunangan itu lagi……"

Langkah kaki Lin Dong terhenti di sekeliling arena batu. Dia menoleh ke arah Lin Zhentian, dan tersenyum sambil bertanya: "Kakek, bolehkah aku memberikan tantangan?"

Mendapatkan kembali akalnya, Lin Zhentian mengamati Lin Dong dengan tatapan heran. Bahkan setelah kekuatan Lin Hong ditunjukkan dengan jelas kepada Lin Dong, dia masih berani mengeluarkan tantangan. Entah Lin Dong sedang mencari masalah atau dia punya semacam kepastian dalam dirinya.

"Sepertinya dia telah menemukan titik lemahnya……"

Tiba-tiba, sedikit rasa antisipasi muncul di kedalaman mata Lin Zhentian. Dalam kompetisi yang sama bertahun-tahun yang lalu, Lin Xiao juga membedakan dirinya dengan cara yang sama, menyebabkan Lin Zhentian akhirnya menemukan harapan untuk kembali ke klan......tapi tidak ada yang tahu apakah Lin Dong mampu menjadi seperti Lin Xiao dari masa lalu dan sekali lagi memberikan kejutan terbesar pada orang tua ini.

"Aturan biasa, permintaan tantangan diterima."

Melihat persetujuan Lin Zhentian, Lin Dong akhirnya tersenyum.

"Dasar bocah, tak disangka kamu akan datang mengetuk pintu masalah. Bahkan aku kesulitan menghadapi Lin Hong saat ini." Suara marah Lin Xia terdengar saat dia melangkah ke arah Lin Dong.

"Sekarang bukan waktunya untuk pamer dan bertindak berani."

Lin Xia tidak senang karena dia gagal memenuhi harapannya sendiri dan Lin Dong hanya bisa tertawa kecil sebagai tanggapannya. Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, sosoknya melompat ke arena batu tempat Lin Hong sudah berdiri, lengannya disilangkan dan menatap ke arah Lin Dong sambil mencibir.