Wu Dong Qian Kun (Chapter 1 - 200)

Chapter 49: Jenius Seni Bela Diri

Akhirnya, perburuan Kota Qingyang berhasil diselesaikan. Meski Lin Dong dan Lei Li keluar, menyebabkan "perburuan" kehilangan pesonanya, kebanyakan orang masih puas dengan Kompetisi Perburuan kali ini. Apalagi mereka berhasil menyaksikan pertaruhan besar antara Keluarga Lei dan Keluarga Lin.

Seperti yang diharapkan, juara "perburuan" ini, pada akhirnya datang dari Raging Blade Dojo. Sementara Keluarga Lei dan Xie, kelompok kekuatan lokal, tidak mendapatkan satu pun manfaat dari "perburuan" ini. Keluarga Lei khususnya terkena dampak yang lebih parah karena mereka kehilangan Steel Wood Manor yang penting.

Adapun Keluarga Xie, meskipun mereka iri dengan anak Fire Python Tiger yang diperoleh Wu Yun, mereka tahu bahwa berdasarkan kekuatan Xie Yingying saat ini, dia masih kurang dibandingkan dengan Wu Yun. Terlebih lagi, setelah hasil yang diterima oleh Keluarga Lei, mereka tidak berani mempertaruhkan harta berharga mereka untuk bertaruh dengan Raging Blade Dojo. Oleh karena itu, mereka hanya bisa menyerah pada anak Fire Python Tiger.

Oleh karena itu, pemenang utama dari "perburuan" ini tidak diragukan lagi adalah Keluarga Lin dan Raging Blade Dojo!

......

Di Keluarga Lin, sejak Lin Zhentian dan yang lainnya kembali dari Arena Monster, berita kemenangan mengesankan Lin Dong atas Lei Li menyebar dengan cepat. Berita sensasional ini membuat semua orang tercengang. Namun, sebagian besar dari mereka juga merasa bangga mendengar berita ini. Lagipula, pencapaian Lin Dong telah meroketkan status dan reputasi seluruh Keluarga Lin.

Saat malam menjelang, halaman belakang Keluarga Lin dipenuhi lampu dan gelak tawa.

Di aula besar, Lin Zhentian duduk di tengah dengan senyum lebar di wajahnya. Yang duduk di sebelah kanannya bukanlah Lin Ken atau Lin Xiao, melainkan Lin Dong.

Sehubungan dengan pengaturan tempat duduk khusus ini, Lin Dong merasa agak pasrah. Tetapi karena desakan Lin Zhentian, dia tidak punya pilihan selain duduk dengan patuh dalam posisi sulit ini.

Saat makan malam, semua orang makan sambil mengobrol dengan gembira. Lin Dong melirik Qing Tan, Lin Xia dan yang lainnya, yang duduk agak jauh darinya. Dia hanya bisa memutar matanya dan memakan makanannya dalam diam.

"Hehehe, Dong-er...." Setelah mengobrol ringan, Lin Zhentian akhirnya menoleh ke arah Lin Dong yang duduk di sampingnya. Ketika Lin Dong melihat kakeknya yang berseri-seri, dia merasa sedikit tidak nyaman.

Saat Lin Zhentian berbicara, semua orang segera menoleh ke arah Lin Dong.

"Setelah bertahun-tahun, hari ini adalah hari di mana Keluarga Lin kita merasa paling bangga, dan itu semua berkatmu." Lin Zhentian menatap pemuda di sampingnya sambil menghela nafas dengan lembut.

"Kakek, aku juga bagian dari Keluarga Lin." Lin Dong meletakkan sumpitnya, dengan rendah hati menggaruk kepalanya saat dia menjawab.

"Haha, bagus sekali..." Setelah mendengar kata-kata ini, Lin Zhentian tersenyum puas. Saat dia menoleh untuk melihat Lin Xiao dan Lin Mang, dia berkata: "Aku tahu kalian berdua telah berselisih sejak muda. Namun, hal terpenting dalam sebuah keluarga adalah tetap bersatu. Bagaimanapun juga, kalian berdua adalah anggota inti Keluarga kita dan jika kita ingin menjadi benar-benar tangguh, kita tidak boleh bertengkar di antara kita sendiri. Jika tidak, Keluarga Lin pada akhirnya akan jatuh." Saat dia berbicara, ekspresi wajah Lin Zhentian menjadi semakin tegas.