Wu Dong Qian Kun (Chapter 1 - 200)

Chapter 98: Bahaya Tersembunyi

Dari sebuah perayaan pernikahan hingga perang habis-habisan dan akhirnya berakhir dengan kematian Lei Bao dan Xie Qian. Ketika semua orang yang hadir melihat kematian kedua karakter ini, mereka semua mengerti bahwa Keluarga Lei dan Xie, yang telah bersiap-siap dengan baik, masih belum berhasil mengalahkan Keluarga Lin. Sebaliknya, Keluarga Lei dan Xie sangat menderita di bawah serangan balik Keluarga Lin.

Dan kerugian yang mereka derita ini kemungkinan besar akan menjadi akhir dari dua Keluarga yang telah lama berdiri ini.

Setelah kehilangan dua pilar utama penyokong mereka, kedudukan Keluarga Lei dan Xie di Kota Qinyang akan terus menurun. Akan menjadi hal yang mustahil bagi mereka untuk kembali ke masa-masa keemasan yang pernah mereka nikmati sebelumnya.

Dan terbukti, perselisihan yang dimulai oleh Keluarga Lei dan Xie ini malah membuat reputasi Keluarga Lin melambung tinggi. Tidak akan ada lagi orang yang berani meremehkan Keluarga yang masih sangat "muda" ini.

Setelah kekalahan Keluarga Lei dan Xie, Keluarga Lin kembali memindahkan sebagian wanita dan anak-anak mereka ke Kota Qinyang. Sebelumnya, bisnis-bisnis yang telah ditutup sementara karena situasi berbahaya juga dimulai kembali. Keluarga Lin saat ini mirip dengan matahari yang menjulang tinggi ke langit, tanpa Keluarga Lei dan Xie yang menekan dan mengancam mereka, Keluarga Lin sekarang dianggap sebagai faksi nomor satu yang tak terbantahkan di Kota Qinyang.

Reputasi yang baru dibangun ini menarik minat beberapa praktisi untuk bergabung dengan Keluarga Lin dan sehubungan dengan situasi ini, Keluarga Lin juga cukup senang. Meskipun para praktisi ini membutuhkan bayaran yang cukup besar, biaya ini tidak berarti bagi Keluarga Lin yang memiliki tambang Yang Yuan Stone.

Selain itu, Keluarga Lin juga mengalami kerugian yang cukup besar pada saat mereka berperang melawan Keluarga Xie dan Lei. Oleh karena itu, mereka perlu merekrut dan mengumpulkan lebih banyak tenaga kerja selama waktu ini. Maka, setelah beberapa pemeriksaan, Keluarga Lin merekrut para praktisi yang relatif tidak terlalu meragukan, menyebabkan kekuatan mereka melonjak selama periode ini.

Sementara Lin Zhentian dan yang lainnya sibuk membereskan urusan setelah pertempuran, Lin Dong sekali lagi kembali ke daerah pegunungan yang dulu ditempati Keluarga Lin. Sejak identitasnya sebagai Master Simbol terungkap, posisinya di Keluarga Lin telah mencapai tingkat yang cukup tinggi sehingga bahkan ketika Lin Zhentian berbicara dengan cucunya ini, wajahnya yang sudah tua akan dipenuhi dengan kebaikan dan kebanggaan.

Tentu saja, fakta bahwa cucunya yang berusia tujuh belas tahun ini berada di tahap menengah Heavenly Yuan dan juga seorang Master Simbol Segel Pertama pastinya patut dibanggakan. Tingkat pencapaian ini akan dianggap sangat baik bahkan di dalam Klan Lin, di mana orang-orang jenius adalah hal yang biasa seperti awan di langit.

Semua orang mengerti bahwa kakek tua itu kembali menggantungkan harapannya untuk kembali ke Klan Lin pada Lin Dong. Namun, tidak ada yang tahu apakah Lin Dong akan mampu melakukan prestasi yang sama memukau di Pertemuan Klan Lin tiga tahun kemudian.

Di sebuah tebing di daerah pegunungan, Lin Dong duduk dengan tenang. Di sekelilingnya, gelombang Kekuatan Yuan menggelegak dan menyembur sebelum perlahan-lahan mengalir ke dalam tubuhnya, memperkaya Dan Tian-nya.

Sementara dia melatih Kekuatan Yuan-nya, Simbol Takdir di dalam Istana Niwan milik Lin Dong juga berdetak berirama seperti jantung. Sebagian Energi Mental melingkar di sekitar simbol dan mengalir masuk dan keluar dari waktu ke waktu. Melalui siklus ini, sedikit demi sedikit, Energi Mental menjadi lebih padat.

Energi Mental Lin Dong saat ini telah menjadi jauh lebih kuat setelah dengan paksa menguras Energi Mental dalam jumlah yang cukup besar dari Simbol Takdir Gu Ying. Terhadap hal ini, bahkan Lin Dong sendiri agak heran. Baru sekarang dia samar-samar menyadari betapa luar biasanya asal usul "Ancient Swirl Symbol" miliknya. Kalau tidak, itu tidak akan begitu kejam ...