12.Bertemu kembali.

435 19 1
                                    

Kota Seoul.

Yn sudah sampai di kota Seoul tujuannya sekarang. Kini, betapa bahagianya dirinya, air matanya tak kunjung berhenti menetes. Ternyata Tuhan masih baik padanya.

Yn" hikss.. kuharap ini bukan mimpi." Tertawa sambil menangis

Yn berjalan tanpa henti menuju rumah sahabatnya, ia yakin bahwa jia ada di rumah rea sekarang. Jika tidak jia kemana lagi?

Rumah rea.

Sesampainya yn di depan rumah rea. Ia sedikit ragu untuk mengetok pintu rumah, ia takut ketika jia dan rea tau jika ia masih hidup, ia takut kalau mereka membencinya.

Yn" apa aku yakin dengan ini? Bagaimana jika mereka membenciku karena aku menghilang sudah beberapa bulan atau sebaliknya? Tapi di sisi lain aku ingin menemui jia.

Tokkk..

Tokkk..

Tokkk..

Lebih dari 3x yn mengetok pintu dan beberapa saat suara yang ingin membuka pintu terdengar di telinga yn. Yn langsung tersenyum, yang ia harapkan adalah ketika mereka melihatnya sekarang mereka merasa bahagia dan senang. Itu adalah harapan yn.

Cklkk..

Yn tidak bisa berkata-kata apa lagi sekarang, merasa terkejut, bahagia, ingin tertawa atau ingin menangis. Semuanya tercampur rata sehingga rasanya tidak tau lagi bagaimana sekarang.

Ketika pintu terbuka yang ia lihat adalah sang adik yang ia rindukan berbulan-bulan lamanya. Ia tersenyum sembari air mata yang mengalir di pipinya yang kusam, sentak ia langsung memeluk jia begitu juga jia yang membalas pelukan sang Kaka yang ia rindukan sama seperti yn.

Yn" hikss.. arghhhh!! Hikssss.. ini jia? Jia sudah sehat hmm?? Apa masih ada yang sakit di kepalanya?" Tanya yn menatap jia

Jia hanya menggeleng menandakan tidak ada yang sakit di manapun sekarang.

Jia" jia tidak mempunyai penyakit apapun lagi, jia sudah sembuh total. Apa ini kau?

Yn mengangguk tersenyum manis, ia mengelus pipi adiknya yang terkahir kalinya dulu ia ciuman sebelum ia di bawa pergi oleh Jungkook. Dan sekarang ia kembali.

Rea" jia! Siapa yang datang? Kenapa lama seka---" terkejut

Rea" yn!" Membuatkan matanya " apa ini kau? I--ini!" Memeluk yn erat

Rea" kau kemana saja? Aku lelah mencari mu kesana-kemari. Selama ini kau kemana eohh? Pergi tanpa pamit tanpa meninggalkan sepatah katapun. Bahkan kau pergi meninggalkan adikmu yang sedang menjalani operasi berjuang sendiri." Melepaskan pelukannya

Yn" ceritanya sangat panjang, aku pergi karena terpaksa, dan aku pergi demi jia supaya dia bisa operasi. Dannnn! Sekarang jia akhirnya sembuh ya walaupun aku menderita." Tersenyum

Rea" apa maksudmu?" Melihat kaki yn" kakimu kenapa? Ayo masuk." Menopang yn masuk

Ruang tamu.

Rea" tunggu di sini sebentar, aku mengambil obat dulu." Pergi

Setelah rea pergi mengambil obat, jia berlari menuju yn dan memeluknya. Yn juga terkejut melihat tingkah jia, tumbuh sekali adiknya bertingkah seperti ini? Apa dia juga merindukan dirinya persis seperti ia yang merindukan jia? Maybe.

Yn" tumben memeluk ku?" Tersenyum sambil mengelus rambut jia

Rea" datang dengan membawa obat " selama kau menghilang jia selalu menangis dan jarang makan karena merindukan mu. Aku selalu memaksanya untuk makan tapi dia hanya memakannya satu dua suap saja." Mengobati luka di kaki yn

Yn" akhh! Jia, kenapa seperti itu? Kan sudah eonnie ajarkan pada jia agar menjadi anak yang baik dan patuh pada yang lebih dewasa. Eonnie memang sempat menghilang tanpa kabar, tapi jika eonnie tidak pulang apa jia tetap sanggup seperti itu? Jarang makan sedikit makan dan selalu menangis?

Jia" kau memang mudah mengucapkan itu. Tapi kau tidak tau bagaimana di posisi waktu itu. Aku terlanjur merasa bersalah padamu, kau tau kan bagaimana rasanya merasa bersalah. Pasti tidak akan tenang, jika kau tau bagaimana rasanya begitulah yang kurasakan disaat kau pergi menghilang seperti di telan bumi." Menatap yn dengan mata berkaca-kaca

Yn" yaa! Eonnie tau, tapi rasa bersalahmu jangan terlalu besar, yang jia lakukan dapat menimbulkan efek buruk bagi kesehatan jia. Bagaimana jika penyakit jia kambuh lagi? Apa jia mau itu terulang ke dua kalinya?

Jia" tak apa, kau katakan tadi kau pergi demi aku. Jika penyakit ku kambuh lagi kau tidak usah repot-repot untuk berkorban demi nafasku yang sedikit ini, biarlah aku yang menderita saja. Lagipula hidupku seperti ini saja dan tak akan mempunyai perubahan sama sekali. Kau sudah sangat baik padaku, aku akui kau adalah keluarga satu-satunya yang baik aku beruntung bisa hidup denganmu tumbuh bersama dan mendapatkan pepatah-pepatah kecil namun berarti bagiku.

Yn" darimana mendapatkan kalimat itu hmm?

Jia" aku tidak tau darimana aku mendapatkan kalimat yang aku ucapkan tadi. Yang penting kalimat itu berjejer timbul di pikiran ku.

Yn" jia adik eonnie tersayang. Jia katakan jika hidup jia akan seperti ini saja dan tidak akan mempunyai perubahan apapun. Tapi kalimat itu membuktikan bahwa jia mempunyai perubahan yang bagus. Jia sekarang tumbuh besar dan dewasa dan pikiran jia juga sudah semakin dewasa, jia tau ucapan itu seperti ucapan motivasi yang sangat indah." Mengelus rambutnya

Jia" apa itu disebut perubahan? Kupikir tidak.

Rea" tentu saja itu perubahan sayang. Perubahan akan berubah sedikit demi sedikit, perubahan tidak akan berlangsung begitu saja. Apapun itu semuanya membutuhkan tahap dan waktu yang cukup lama. Mengerti kan?" Tersenyum

Jia" ya! Walaupun aku tidak mengerti, minimal aku sedikit mengerti.

Rea" yn, kau mandilah dulu. Sementara ini kau pakai saja bajuku, besok aku akan mengambil semua bajumu.

Yn" kenapa? Aku bisa saja tinggal di rumahku lagi bersama jia seperti dulu.

Rea" tidak usah. Mulai sekarang kalian tinggal di sini saja, lagipula rumah ini terlalu besar untukku. Jadi suasananya sepi karena hanya aku yang menempatinya, tinggal di sini saja ya?

Yn" baiklah." Tersenyum

Jia" jadi kita akan tinggal di sini selamanya?" Tanyanya pada yn

Yn" iya, apa jia keberatan atau tidak suka?

Jia" aku suka." Tersenyum




















































To the continued..

Lopyu poll!!! Bagi yang udah baca & vote 😍💜💋

UNHOLY LOVE [FF JUNGKOOK] END☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang