Nezu POV
"dengan kata lain jam itulah yang memberimu kekuatan?"
"Kau benar dan juga salah"
"Huh?"
"Jam ini seperti kamus berjalan yang memberikan pengetahuan tentang waktu, dan juga ini berfungsi sebagai tongkat"
"Tongkat? Apakah itu tongkat yang biasa digunakan oleh para penyihir?" Tanya ku sambil memiringkan kepala ku
"Kurang lebih seperti itu" ucap gadis itu sambil mengangkat bahunya
Aku merenung sejenak aku masih merasa ada sesuatu yang janggal tentang beberapa hal
"Kalau begitu bolehkah aku menanyakan satu hal lagi?"
"Silahkan"
"Apa tujuan mu hidup selama berabad-abad? Manusia seharusnya akan lelah secara mental setelah seabad"
Wajah gadis itu menjadi gelap.... Sepertinya ada alasan dibalik itu
"Dulu.... Saat Ina diambil alih oleh Ancient One kami semua bertarung untuk menghentikannya....... Namun selalu saja gagal..... Entah berapa ratus atau ribuan tahun berlalu saat aku terus menerus mengulang ulang waktu...... Sampai akhirnya salah satu dari Council turun tangan dan mengatakan bahwa ini adalah terakhir kalinya kau mengulang kembali, jika kau melakukannya lagi maka kalian semua akan mati.... Dan itu membuat ku mengambil keputusan berat dengan menyegel kami semua dengan menghentikan waktu......."
Aku dan Recovery Girl membeku mendengar kisah gadis itu
"Berulang kali.... Berulang kali aku melihat sahabat sahabat ku dibunuh.... Berulang kali aku.. aku... Aku sangat payah....."
Air mata gadis itu menetes dari matanya
"Andai saja aku memiliki kekuatan lebih.... Aku pasti masih bisa berkumpul dengan mereka semua sekali lagi..."
Tangisan gadis itu terus mengucur, mau tak mau aku menjadi paham akan apa yang dilaluinya... Sebuah pengulangan tanpa henti.... Time paradox
"Maafkan aku nak... Aku tidak bermaksud..." Ucap ku dengan nada bersalah
"Tidak apa apa... Kau tidak salah" ucapnya sambil mengelap airmata nya
"Terimakasih.... Kalau begitu aku akan kembali ke kantor ku... Beristirahatlah nak"
"Ya..."
***
*Bam!
"Apa maksudnya ini! Memasukkan gadis mencurigakan itu ke UA?!" Kau pasti bercanda!" Vlad King berteriak dengan kesal
"Itu benar kepala sekolah, kita tidak bisa memasukannya sembarangan, apalagi salah satu dari mereka adalah orang yang menyerang UA" ucap Midnight
"Aku paham perasaan kalian semua.... Tapi gadis itu bukanlah penjahat"
"Bukan penjahat? Lalu yang menyerang kita itu pahlawan?" Eraser membalas perkataan ku dengan sarkasme dan menatap ku dengan tajam
"Dengar.... Gadis itu... Dia sedang dikendalikan...."
"Sedang dikendalikan huh? Tapi dia menyerang yang mengendalikannya" ucap Cemetos
"Bukan Language of villains yang mengendalikannya"
"Hah? Lalu apa?" Tanya Vlad King
KAMU SEDANG MEMBACA
Hero? No! I'm a detective (Hololive x mha)
FanfictionPada tahun 1891 Ina'nis tanpa alasan yang jelas menjadi gila dan mencoba memusnahkan semua yang berada di depannya termasuk teman temannya Amelia Watson salah satu sahabatnya terus melakukan 'pengulangan' telah melihat ratusan... tidak ribuan kali k...