rasa yang berbeda

1K 159 8
                                    

Shani duduk di balkon kamar nya menatap lurus ke depan " tu supir kenapa tiba-tiba minta cuti" batin nya.

Supir pribadi: maaf nona saya tidak jadi ambil cuti.

Shani tersenyum simpul melihat pesan dari adel " kok gw seneng ya" Tanya nya sambil tersenyum.

Pagi hari buta adel sudah berada di perkarangan apartemen shani, menunggu kedatangan majikan nya itu, karena Shani menghubungi nya kemaren untuk mengantar nya ke suatu tempat sampai di tempat yang di tuju shani mengajak adel duduk di samping nya dengan iming-iming menemani nya makan, adel dan shani fokus pada handphone masing-masing sampai di satu titik ada yang memanggil nama adel,"  reval Melton adelion tan Siapa gadis cantik yang di samping mu itu" Tanya kakek tua yang memiliki postur wajah seperti orang china.

Adel sontak berdiri dan menatap kakek tua itu " opa" kaget adel.

Kakek itu lebih memilih untuk duduk di depan mereka, di ikuti tiga bodyguard nya " Siapa namamu cantik" Tanya Arya. Ya dia Arya Wiguna Melton adelion tan kakek Adel yang sengaja' datang ke Jakarta untuk mencari cucu semata wayang nya.

" shani kek" gugup shani.

Adel kembali duduk dan menatap sang kakek " ngapain kakek nyusul eval?"

" kamu langsung meninggalkan rumah, Siapa yang tidak khawatir, kamu itu anak ragaza bukan sepupunya, kamu harus bisa ambil hati ragaza lagi, kamu mau anak sambung ragaza jadi ahli waris perusahaan Melton adelion"

Adel tak mengurbis perkataan sang kakek, dia langsung menggandeng tangan shani untuk keluar dari cafe, sampai di depan cafe adel melepaskan genggaman tangannya sambil meminta maaf kepada shani" maaf nona udah lancang " sesal adel.

Shani tersenyum dan langsung masuk ke dalam mobil karena takut adel melihat wajahnya yang sudah memerah

"Nona mau kemana lagi?" Tanya adel memecahkan keheningan.

" saya langsung pulang aja, ingat nanti malem saya ada pertemuan, jangan telat" kata shani.

Adel mengangguk paham dan langsung menjalankan mobilnya menuju apartemen shani, sampai di depan apartemen, adel keluar terlebih dahulu dan membukakan pintu mobil untuk majikannya " selamat istirahat nona" ucap adel sedikit menundukkan kepalanya.

Shani membalas dengan deheman dan langsung masuk ke apartemen meninggalkan adel di parkiran " non Shani pasti ilpil sama gw, ini semua ulah opa" kesal adel.




" LIHAT BAHKAN DIA TIDAK MAU MENEMUIKU LAGI" bentak Arya pada ragaza.

Ragaza Hanya menunduk kepalanya " CINTA UDAH BUAT KAMU GILA RAGAZA, BAHKAN ANAK KANDUNG KAMU SENDIRI, KAMU BIARKAN JADI BUDAK ORANG " bentak Arya.

"MANA JANJI YANG UDAH KAMU BUAT SAMA ALMARHUMAH ISTRI MU, RAGAZA, DIA PASTI KECEWA TERHADAP MU " suara Arya tetap meninggi.

" ahkkkk " ringis arya sambil memegang dadanya.

Ragaza Melton adelion tan, nama panjang dari ayah kandung reval Melton adelion tan itu, sudah mulai berubah semenjak menikah untuk yang kedua kalinya, banyak sikap yang hilang dari ayah seorang reval Melton adelion tan itu, dari yang dulunya hangat sekarang sudah menjadi kutub Utara, bahkan dia selalu bersikap datar pada reval, seolah-olah yang ada dihadapannya adalah orang lain bukan putra kandung nya.

Keluarga?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang