SAGARA [END]

HARI ISTIMEWA YANG GAGAL

Suatu hari hujan yang sangat deras di sore hari, di rumah keluarga narendra seorang kakak yang terus melihat ke arah jendela karena adiknya belum pulang dari perginya

Leo narendra yang tidak fokus dengan belajarnya karena mengawatirkan sagara karena pagi tadi ia berniat pergi joging tapi sampai sekarang dirinya belum pulang juga

Tidak bisa menahannya leo tanpa memikirkan dirinya akan demam karena kehujanan itu ia langsung pergi keluar rumah untuk mencari keberadaan sagara.

Sagara narendra yang sedang menikmati hujan yang deras, sunyi, dan tenang di lapangan dekat tempat joging nya karena ingin menenangkan dirinya

''Tuhan, aku menikmati hujan yang engkau turunkan pada sore ini dan aku menyukai tempat yang sepi''

''Aku hanya ingin memohon, tolong hilangkan penyakit yang ku alami selama ini. Aku ingin hidup lebih lama''

''Jika memang permohonan ku tidak dikabulkan maka aku yang akan berusaha melawan penyakit itu dengan sendiri'' ujar sagara yang berbicara sendiri sambil menatap ke arah langit

''Tuhan bisa mengabulkan permintaanmu tapi tidak sekarang''

''Perkataanmu memang bisa saja dikabulkan tapi tuhan hanya ingin menguji diri lo apakah bisa melawan penyakit itu" kata dua orang asing yang berdiri di belakang sagara

Sagara menoleh ke arah belakang untuk melihat wujud seseorang yang baru saja merespon perkataannya

''Kalian siapa'' tanya sagara

''Gw Angkasa Dhaneswara dan kenalin ini adek gw Lena Athanasia'' balas angkasa

''Nama yang keren, gw Sagara Narendra. Salken buat kalian'' kata sagara dengan tersenyum

''Ya. Kenapa sendirian disini? Hujannya terlalu lebat dan ga takut dirimu demam?'' tanya Lena

''Gw suka dengan yang namanya hujan apalagi hujan deras, karena suasananya bikin gw tenang'' balas sagara

''Memang suasananya tenang tapi keluarga lo pasti khawatir karena lo ga pulang ke rumah'' ucap Angkasa

''Gw tau tapi gw kehujanan gini karena pengen melampiaskan emosi yang terus gw pendam''

''Oh ya, gw ga pernah liat kalian berdua, apakah kalian baru pindah disini?'' tanya sagara

''Iya aku sama kakak baru pindah disini jadi maklumi aja kalau misalnya kita bertemu lagi dan nanyain tempat yang belum kita ketahui'' balas lena dengan tersenyum

''Santai aja'' kata sagara

''Oh ya siapa orang yang sedang berlari menuju kita?'' tunjuk lena ke arah leo yang sedang berlari

Sagara pun menoleh kebelakang dan ternyata itu adalah leo yang mencari sagara, sagara terkejut karena leo mencari ku dengan baju yang basah kuyup

''Lo darimana aja sih gar, gw cari di markas kata si gio ga ada'' tanya leo

''Gw tadi habis dari itu...''

''Udahlah, sekarang pulang'' kata leo sambil melihat dua orang yang bersama sagara

''Kak angkasa bukannya itu kak leo yang dulu temen SMA kakak?'' tanya lena

''Angkasa? Angkasa Dhaneswara alumni anak basket temen sekelas gw kelas 12 ips 1 bukan'' balas leo dengan tersenyum sinis

''Sepertinya lo masih inget gw, Leo Narendra murid gw pas di ekstrakulikuler basket'' kata angkasa yang sedikit tertawa

Sagara pun menutup mata lena dengan sengaja karena alasan tertentu