Di dalam mobil terdapat dua manusia yang sedang kekenyangan tidak lebih tepatnya si kucing nakal itu yang kekenyangan.
Bagaimana tidak kekenyangan dia memesan banyak sushi belum lagi dessert yang selalu memiliki ruang diperutnya.
Zacky juga bingung kemana larinya semua makanan yang nael makan sebab badannya tetap ideal hanya beberapa bagian yang tampak lebih berisi, pipi contohnya yang semakin chubby.
" mau pulang atau mau kekantor lagi? Bunda lagi ada dinas kan?" Zacky bertanya sembari menyetir dengan satu tangan sebab tangan yang satunya sedang dimainkan oleh nael.
Nael sangat suka sekali mengelus punggung tangannya zacky. Dia suka memainkan bulu-bulu halus yang tumbuh disekitar punggung tangan zacky.
" Mau ikut ke kantor om aja ga mau pulang nanti kalo nael pulang nenek lampirnya pasti dateng lagi." Ohh rupanya kucing nakalnya ini masih cemburu akan kejadian tadi.
" Oke kita kekantor tapi jangan bosen ya abis ini saya ada meeting soalnya." Ucap zacky sembari mengelus surai halus nael.
" Oke om." Nael kemudian mengecup pipi zacky.
**
Setibanya dikantor mereka berdua langsung menuju keruangan zacky.
" Tunggu disini ya saya ada meeting sama klien kalo kamu bosen di kulkas mini samping meja saya ada cemilan kamu bisa memakannya."
" iyaa om ohh iya nael pinjam hp om soalnya hp nael mati kehabisan daya." Nael menunjukan poppy eyesnya dan zacky mana tahan melihatnya.
" Nih kamu bisa mainin hp saya dulu passwordnya tanggal tunangan kita." Zacky menyerahkan hpnya pada nael.
Pipi nael bersemu mendengar ucapan zacky, dia tak menyangka bahwa zacky akan menggunakan tanggal pertunangan mereka untuk password hpnya.
" oke om nael pinjem ya hpnya udah sana meeting."
" oke saya tinggal sebentar ya."
Nael membuka hp zacky dia mengecek berbagai sosial media yang zacky miliki. Dia juga membuka isi galeri dan nael melihat ada banyak foto candid dirinya yang entah kapan zacky memotretnya.
Saat sedang asik memainkan hp zacky masuklah sebuah pesan dari nomor tidak dikenali.
Nael mambuka pesan tersebut dan dia sudah bisa menebak siapa dalang dibalik pengirim pesan tersebut.
Bagaimana bisa seorang sekretaris mengirimi pesan rayuan seperti ini, memang si pesannya tidak pernah dibalas oleh zacky kecuali terkait pekerjaan tapi tetap saja hati nael terasa panas.
Api cemburu yang tadinya sempat padam kini bagaikan disirim bensin kembali membakar dadanya.
Nael berusaha mengabaikan pesan tersebut karna dia tau ini bukan hp miliknya tidak sopan jika membalas pesan tersebut.
Tapi semakin di abaikan pesan yang masuk semakin intents dan kemudian berubah menjadi panggilan suara.
Nael yang sudah jengah pun mengangkat panggilan suara tersebut tapi dia tetep diam tidak berbicara membiarkan orang disebrang sana memulai pembicraan terlebih dahulu.
" Hallo pak zacky akhir bapak angkat telpon saya juga, saya seneng deh jadinya." Nael merasa mual mendenger suara cekikikan disebrang sana dirinya sudah geram.
Nael mempunyai ide dia akan mengerjai si nenek lampir ini.
" Om zacky nya ga ada dia lagi mandi karna kita baru aja selesai bercinta, untuk apa kau menelfon apa kau ingin mendengar suara desahan ku saat digagahi oleh om zacky." Kini gantian nael yang cekikikan dia merasa puas mengerjai nenek lampir tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
WITH YOU
Teen Fiction"naellll......naelll kamu sayang kan sama saya?" "naelll saya ga bisa tidur mau peluk kamu" "naelll mau nenen" "nael ayo kita bikin anak" Itu lah ocehan yang di dengar nael setiap harinya. Entah dosa apa dirinya hingga harus di jodohkan dengan om-om...